Tambah Pasokan Listrik, PLN Siap Dukung Daya saing Indonesia

JAKARTA - Direktur Utama PT PLN (Persero) Sofyan Basir menegaskan, BUMN kelistrikan tersebut siap mendukung peningkatan daya saing industri dan mendorong Indonesia menjadi 10 besar negara dengan ekonomi terkuat dunia.

Dia menegaskan, dengan meningkatnya rasio elektrifikasi nasional, akses terhadap pemanfaatan listrik di Indonesia pun menjadi semakin mudah. Di semua daerah di Indonesia, kata dia, kini sudah makin mudah untuk mendapatkan sambungan listrik.

"Akses mendapatkan listrik sudah semakin mudah, menurut survei Ease of Doing Business World Bank, peringkat getting electricity kita semakin meningkat yang mana sekarang kita di peringkat 33. Jadi ini bisa membantu Indonesia jadi top economy," ujar Sofyan di Gedung DPR, Jakarta, Senin (11/2/2019).

Dalam hal ini, lanjut dia, PLN juga terus berupaya mencukupi kebutuhan listrik di seluruh wilayah di Indonesia. Hal ini menjadi komitmen PLN yang direalisasikan dengan terus menambah jumlah pembangkit listrik maupun jaringan untuk mendistribusikan listriknya.

"Melayani dan memenuhi kebutuhan listrik adalah komitmen kita untuk masyarakat Indonesia, kami meningkatkan rasio elektrifikasi listrik di daerah, khususnya di daerah tertinggal yang membutuhkan listrik. Untuk itu kita terus menambah pembangkit listrik," katanya.
PLN menargetkan penjualan listrik untuk tahun 2019 sebanyak 251,1 Twh dengan target pertumbuhan pendapatan sebesar 6,96%. Sementara, untuk rasio elektrifikasi, pemerintah menargetkan meningkat menjadi 99,9% dari 98,3% tahun lalu.