Berau Coal Tambah Pasokan Batu Bara Gratis ke PLTU Lati
A
A
A
JAKARTA - PT Berau Coal Energy menyatakan siap meningkatkan pasokan batu bara gratis ke Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Lati seiring rencana penambahan kapasitas pembangkit tersebut sebesar 7 megawatt (MW). Pasokan batu bara gratis ke pembangkit mulut tambang itu merupakan salah satu program tanggung jawab sosial (CSR) Berau Coal berupa penyediaan energi untuk masyarakat.
"Setiap tahun Berau Coal memasok batu bara low rank sebanyak 100.000 ton ke PLTU Lati. Nanti suplai batu bara ke PLTU Lati akan ditingkatkan menjadi 132.000 ton seiring penambahan kapasitasnya," jelas Public Relation Manager Berau Coal Arif Hadianto di Jakarta, Rabu malam (29/5/2019).
PLTU Lati berlokasi sekira 10 kilometer dari tambang Berau Coal dan listriknya digunakan untuk memenuhi kebutuhan tambang dan masyarakat sekitar. PLTU Lati dioperasikan PT Indo Pusaka Berau. Energi listrik yang diproduksi oleh PLTU Lati, disalurkan kepada PT PLN (Persero) Wilayah Kalimantan Timur, Cabang Berau.
Indo Pusaka Berau merupakan perusahaan joint venture yang didirikan oleh konsorsium Indo Pusaka Berau pada 23 Desember 2002 yang terdiri dari tiga anggota konsorsium yaitu PT Indonesia Power (47%), Pemerintah Kabupaten Berau (49%) dan PT Pusaka Jaya Baru (4%), yang merupakan perwakilan Shandong Machinery I & E Group Co.
Sejak 12 Januari 2005 pengusahaan PLTU resmi dilaksanakan oleh Indo Pusaka Berau sebagai langkah untuk merintis dan memulai kemandirian bisnis sektor pembangkit tenaga listrik di Indonesia, dengan membangun PLTU berbahan bakar batu bara.
"Setiap tahun Berau Coal memasok batu bara low rank sebanyak 100.000 ton ke PLTU Lati. Nanti suplai batu bara ke PLTU Lati akan ditingkatkan menjadi 132.000 ton seiring penambahan kapasitasnya," jelas Public Relation Manager Berau Coal Arif Hadianto di Jakarta, Rabu malam (29/5/2019).
PLTU Lati berlokasi sekira 10 kilometer dari tambang Berau Coal dan listriknya digunakan untuk memenuhi kebutuhan tambang dan masyarakat sekitar. PLTU Lati dioperasikan PT Indo Pusaka Berau. Energi listrik yang diproduksi oleh PLTU Lati, disalurkan kepada PT PLN (Persero) Wilayah Kalimantan Timur, Cabang Berau.
Indo Pusaka Berau merupakan perusahaan joint venture yang didirikan oleh konsorsium Indo Pusaka Berau pada 23 Desember 2002 yang terdiri dari tiga anggota konsorsium yaitu PT Indonesia Power (47%), Pemerintah Kabupaten Berau (49%) dan PT Pusaka Jaya Baru (4%), yang merupakan perwakilan Shandong Machinery I & E Group Co.
Sejak 12 Januari 2005 pengusahaan PLTU resmi dilaksanakan oleh Indo Pusaka Berau sebagai langkah untuk merintis dan memulai kemandirian bisnis sektor pembangkit tenaga listrik di Indonesia, dengan membangun PLTU berbahan bakar batu bara.
(fjo)