JK Sebut Penduduk Besar Bisa Menjadi Modal RI Jadi Negara Maju

Sabtu, 08 Juni 2019 - 12:14 WIB
JK Sebut Penduduk Besar...
JK Sebut Penduduk Besar Bisa Menjadi Modal RI Jadi Negara Maju
A A A
JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla (JK) menepis anggapan bahwa negara besar tidak bisa menjadi negara maju di wilayah Asia. Pasalnya kebanyakan negara maju di Asia bukanlah negara dengan penduduk besar, contohnya Singapura, Malaysia, Korea Selatan serta Jepang.

Akan tetapi menurut JK lain lagi halnya dengan perkembangan ekonomi cukup signifikan di negara seperti China dan India yang punya jumlah penduduk besar. Menurut JK apa yang dilakukan China seharusnya juga bisa dipakai oleh Indonesia untuk menjadi negara maju.

Jangan sampai Indonesia tertinggal, mengingat India dengan penduduk besar sedang membangun pondasi kuat untuk menjadi negara maju. "Jadi Habibie pernah bilang negara yang besar sulit untuk jadi negara maju, tapi hal itu ternyata tidak seratus persen benar karena kita lihat India yang negaranya besar dan penduduknya banyak sama seperti kita sedang bangkit untuk jadi negara maju," ujar JK di Jakarta.

Sambung dia menambahkan, lihat kondisi China yang menjadi ekonomi terbesar kedua di dunia. Menurutnya poin penting untuk menjadi negara maju adalah mengubah pola berpikir serta meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM).

Seperti diketahui setelah secara masif membangun infrastruktur dalam beberapa tahun terakhir, fokus terbaru pemerintah yakni menekankan pada pengembangan SDM untuk menjadi prioritas nasional. "Jadi kita harus maju dan buka pikiran kualitas SDM itu penting," jelasnya.
(akr)
Berita Terkait
Pertumbuhan Ekonomi...
Pertumbuhan Ekonomi Sulawesi Selatan Kuartal I Tahun 2024
Dorong Industri Event...
Dorong Industri Event untuk Pertumbuhan Ekonomi Nasional
BI Proyeksikan Ekonomi...
BI Proyeksikan Ekonomi RI Tumbuh 4,7 Persen hingga 5,5 Persen di 2025
Proyeksi Pertumbuhan...
Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi RI Kembali Dipangkas
Prospek Bisnis Seiring...
Prospek Bisnis Seiring Pertumbuhan Ekonomi RI
Indonesia Butuh Rp47.587,3...
Indonesia Butuh Rp47.587,3 Triliun untuk Pertumbuhan Ekonomi 8%
Berita Terkini
Jaga Pertumbuhan Ekonomi...
Jaga Pertumbuhan Ekonomi Biru, Kadin-KKP Mitigasi Dampak Tarif Trump
31 menit yang lalu
Pemerintah Bentuk Satgas...
Pemerintah Bentuk Satgas PHK Hadapi Dampak Perang Tarif
1 jam yang lalu
Asbanda Luncurkan SP2D...
Asbanda Luncurkan SP2D Online, Bank Jatim Teken PKS Bersama Kemendagri
2 jam yang lalu
Kena Tarif Tambahan...
Kena Tarif Tambahan 10 Persen, Eksportir Tekstil dan Garmen RI Terancam
4 jam yang lalu
Demi Tekan Tarif, Indonesia...
Demi Tekan Tarif, Indonesia Rela Tambah Impor Energi Rp168 Triliun dari AS
5 jam yang lalu
Pasarkan Produk Green...
Pasarkan Produk Green Coke, Pertachem Dorong Hilirisasi Nasional
6 jam yang lalu
Infografis
Setelah Ukraina, Negara...
Setelah Ukraina, Negara NATO Ini Jadi Target Rusia Berikutnya
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved