Wall Street Respon Positif Usai Negoisasi Perdagangan AS-China
Wall Street Respon Positif Usai Negoisasi Perdagangan AS-China
A
A
A
JAKARTA - Indeks saham utama Amerika Serikat (AS) yakni Wall Street naik lebih tinggi pada perdagangan Senin (1/7/2019) kemarin waktu setempat. Dorongan datang dari kemajuan penuh harapan yang dilontarkan Presiden AS Donald Trump mengenai hubungan perdagangan dengan China, yang lantas sedikit meredam kekhawatiran investor. Faktor lainnya adalah sinyal penangguhan hukuman untuk perusahaan telekomunikasi asal China, Huawei.
Meski sempat melemah di awal perdagangan, indeks S&P 500 masih berhasil ditutup pada rekor tertinggi setelah AS dan China sepakat melanjutkan pembicaraan perdagangan.
Selain itu, Presiden Trump juga menawarkan konsesi yakni tidak ada tarif baru dan pelonggaran pembatasan pada Huawei Technologies Co Ltd [HWT.UL], sementara China setuju untuk melakukan pembelian pada produk pertanian AS.
Mengutip Reuters, tercatat Dow Jones Industrial Average (DJI) atau biasa disebut the Dow naik 117,47 poin atau setara dengan 0,44% ke level 26.717,43, sedangkan indeks S&P 500 (SPX) bertambah 22,57 poin atau 0,77% menjadi 2.964,33. Di sisi lain, Nasdaq Composite (IXIC) menambahkan 84,92 poin atau 1,06% menjadi 8.091,16.
Tahun ini aksi jual saham yang paling tajam terjadi pada bulan Mei, dimana terjadi penurunan 6,6% sebagai imbas meningkatnya perselisihan dagang AS-China yang memicu kekhawatiran perlambatan ekonomi global.
Kendati demikian, harapan bahwa Federal Reserve (The Fed) akan memangkas suku bunga untuk mempertahankan pertumbuhan kuat ekonomi AS, dan pergantian dovish oleh bank sentral di seluruh dunia, membantu S&P 500 dan indeks Dow Jones menorehkan kinerja terbaik di bulan Juni.
Meski sempat melemah di awal perdagangan, indeks S&P 500 masih berhasil ditutup pada rekor tertinggi setelah AS dan China sepakat melanjutkan pembicaraan perdagangan.
Selain itu, Presiden Trump juga menawarkan konsesi yakni tidak ada tarif baru dan pelonggaran pembatasan pada Huawei Technologies Co Ltd [HWT.UL], sementara China setuju untuk melakukan pembelian pada produk pertanian AS.
Mengutip Reuters, tercatat Dow Jones Industrial Average (DJI) atau biasa disebut the Dow naik 117,47 poin atau setara dengan 0,44% ke level 26.717,43, sedangkan indeks S&P 500 (SPX) bertambah 22,57 poin atau 0,77% menjadi 2.964,33. Di sisi lain, Nasdaq Composite (IXIC) menambahkan 84,92 poin atau 1,06% menjadi 8.091,16.
Tahun ini aksi jual saham yang paling tajam terjadi pada bulan Mei, dimana terjadi penurunan 6,6% sebagai imbas meningkatnya perselisihan dagang AS-China yang memicu kekhawatiran perlambatan ekonomi global.
Kendati demikian, harapan bahwa Federal Reserve (The Fed) akan memangkas suku bunga untuk mempertahankan pertumbuhan kuat ekonomi AS, dan pergantian dovish oleh bank sentral di seluruh dunia, membantu S&P 500 dan indeks Dow Jones menorehkan kinerja terbaik di bulan Juni.
(ind)
Explore More