Astra Dukung 1st Pacific Exposition 2019 yang Dihadiri 20 Negara
A
A
A
JAKARTA - Indonesia, satu-satunya negara kepulauan dengan garis pantai sepanjang 99.000 km yang terletak di ekuator. Selain menjadi salah satu negara di Asia Tenggara, Indonesia juga termasuk bagian dari kawasan Pasifik, karena terdapat 5 provinsi, yakni Papua, Papua Barat, Maluku, Maluku Utara, dan Nusa Tenggara Timur, menghadap ke Pasifik.
Sebagai wujud nyata meningkatkan diplomasi sekaligus menjadikan kawasan Pasifik sebagai prioritas kebijakan luar negeri, Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia mengadakan 1st Pacific Exposition 2019 di SkyCity Convention Center, Auckland, Selandia Baru, pada 11 hingga 14 Juli 2019 yang dihadiri perwakilan dari 20 negara-negara Pasifik seperti Kaledonia Baru, Kepulauan Cook, Mikronesia, dan berbagai wilayah lain.
PT Astra International Tbk menjadi satu dari lebih dari 100 perusahaan yang turut mendukung kegiatan pameran. Astra mengenalkan lebih dekat tentang portofolio bisnis, sumber daya manusia, dan kontribusi sosial (program Semangat Astra Terpadu Untuk Indonesia Awards, Kampung Berseri Astra dan Desa Sejahtera Astra) kepada 20 perwakilan negara-negara Pasifik, dengan harapan dapat menjalin kerja sama baru pada ajang pertemuan multilateral ini.
Acara selama empat hari ini terdiri dari berbagai kegiatan yaitu Forum Pariwisata (11 Juli), Forum Bisnis dan Investasi (12 Juli), Forum Budaya Pasifik (13 Juli) dan Festival Seni dan Budaya Pasifik (12-14 Juli) dan ditutup dengan konser Sound of the Pacific (13-14 Juli). Percampuran antara bidang bisnis dan juga hiburan pada Pacific Exposition 2019 menargetkan transaksi USD100 juta.
"Pacific Exposition ini didesain untuk memfasilitasi negara-negara Pasifik Selatan untuk mempromosikan peluang bisnisnya masing-masing. Perwakilan 20 negara hadir semua," ungkap Tantowi Yahya, Duta Besar Republik Indonesia untuk Selandia Baru, Samoa dan Tonga, dalam keterangan yang diterima SINDOnews, Senin (15/7/2019).
Turut hadir dalam acara ini Deputy Chief of Corporate Affairs Astra Riza Deliansyah. Dukungan Astra pada 1st Pacific Exposition 2019 ini sejalan dengan cita-cita Astra untuk sejahtera bersama bangsa.
Sebagai wujud nyata meningkatkan diplomasi sekaligus menjadikan kawasan Pasifik sebagai prioritas kebijakan luar negeri, Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia mengadakan 1st Pacific Exposition 2019 di SkyCity Convention Center, Auckland, Selandia Baru, pada 11 hingga 14 Juli 2019 yang dihadiri perwakilan dari 20 negara-negara Pasifik seperti Kaledonia Baru, Kepulauan Cook, Mikronesia, dan berbagai wilayah lain.
PT Astra International Tbk menjadi satu dari lebih dari 100 perusahaan yang turut mendukung kegiatan pameran. Astra mengenalkan lebih dekat tentang portofolio bisnis, sumber daya manusia, dan kontribusi sosial (program Semangat Astra Terpadu Untuk Indonesia Awards, Kampung Berseri Astra dan Desa Sejahtera Astra) kepada 20 perwakilan negara-negara Pasifik, dengan harapan dapat menjalin kerja sama baru pada ajang pertemuan multilateral ini.
Acara selama empat hari ini terdiri dari berbagai kegiatan yaitu Forum Pariwisata (11 Juli), Forum Bisnis dan Investasi (12 Juli), Forum Budaya Pasifik (13 Juli) dan Festival Seni dan Budaya Pasifik (12-14 Juli) dan ditutup dengan konser Sound of the Pacific (13-14 Juli). Percampuran antara bidang bisnis dan juga hiburan pada Pacific Exposition 2019 menargetkan transaksi USD100 juta.
"Pacific Exposition ini didesain untuk memfasilitasi negara-negara Pasifik Selatan untuk mempromosikan peluang bisnisnya masing-masing. Perwakilan 20 negara hadir semua," ungkap Tantowi Yahya, Duta Besar Republik Indonesia untuk Selandia Baru, Samoa dan Tonga, dalam keterangan yang diterima SINDOnews, Senin (15/7/2019).
Turut hadir dalam acara ini Deputy Chief of Corporate Affairs Astra Riza Deliansyah. Dukungan Astra pada 1st Pacific Exposition 2019 ini sejalan dengan cita-cita Astra untuk sejahtera bersama bangsa.
(ven)