Banyak Tamu Negara Datang Bawa Uang, Investasi Diyakini Kian Kencang
A
A
A
JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani optimistis investasi pada paruh kedua tahun ini akan melaju lebih kencang.
Sebagai informasi, Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) baru saja mengumumkan pencapaian investasi sepanjang semester I (Januari-Juni) 2019 mencapai Rp395,6 triliun atau meningkat 9,4% dibandingkan periode yang sama tahun 2018 sebesar Rp361,6 triliun.
Menkeu mengungkapkan, investasi yang membaik di semester I/2019 antara lain dikarenakan kebijakan pemerintah secara fiskal dan moneter yang sejalan. Sehingga, tingkat kepercayaan investor lebih baik.
"Kucuran insentif fiskal di berbagai sektor ini akan mampu memicu kinerja investasi yang lebih baik di semester II/2019. Jadi, kita harapkan investasi asing langsung (FDI) dan penanaman modal asing akan tumbuh. Kemarin memang sempat kontraksi karena ketidakpastian di seluruh emerging country, tapi sekarang sudah kembali," ujarnya di Jakarta, Selasa (30/7/2019).
Optimisme Menkeu juga menguat melihat banyaknya tamu negara yang berkunjung ke Indonesia. Kabar baiknya, para tamu negara itu pun berkomitmen untuk berinvestasi di Indonesia.
Salah satunya kunjungan Putra Mahkota Abu Dhabi beserta delegasi baru-baru ini yang membuahkan investasi sebesar USD9,6 miliar atau setara Rp136 triliun.
"Kita lihat ada CEO Softbank yang menanamkan dana USD3 miliar atau setara Rp42 triliun melalui Grab Indonesia, lalu pangeran Arab yang datang dengan menawarkan investasi ke kita," ucapnya.
Sebagai informasi, Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) baru saja mengumumkan pencapaian investasi sepanjang semester I (Januari-Juni) 2019 mencapai Rp395,6 triliun atau meningkat 9,4% dibandingkan periode yang sama tahun 2018 sebesar Rp361,6 triliun.
Menkeu mengungkapkan, investasi yang membaik di semester I/2019 antara lain dikarenakan kebijakan pemerintah secara fiskal dan moneter yang sejalan. Sehingga, tingkat kepercayaan investor lebih baik.
"Kucuran insentif fiskal di berbagai sektor ini akan mampu memicu kinerja investasi yang lebih baik di semester II/2019. Jadi, kita harapkan investasi asing langsung (FDI) dan penanaman modal asing akan tumbuh. Kemarin memang sempat kontraksi karena ketidakpastian di seluruh emerging country, tapi sekarang sudah kembali," ujarnya di Jakarta, Selasa (30/7/2019).
Optimisme Menkeu juga menguat melihat banyaknya tamu negara yang berkunjung ke Indonesia. Kabar baiknya, para tamu negara itu pun berkomitmen untuk berinvestasi di Indonesia.
Salah satunya kunjungan Putra Mahkota Abu Dhabi beserta delegasi baru-baru ini yang membuahkan investasi sebesar USD9,6 miliar atau setara Rp136 triliun.
"Kita lihat ada CEO Softbank yang menanamkan dana USD3 miliar atau setara Rp42 triliun melalui Grab Indonesia, lalu pangeran Arab yang datang dengan menawarkan investasi ke kita," ucapnya.
(ind)