Hasil Riset Rumah.com Property: Tahun Ini Saat Tepat Beli Rumah
A
A
A
HASIL riset menunjukkan bawah tahun ini adalah saat yang tepat untuk membeli rumah. Hal ini disebabkan adanya berbagai kebijakan pemerintah yang memudahkan proses kepemilikan rumah. Selama ini kendala utama membeli rumah adalah uang muka (down payment / DP).
Dengan aturan LTV yang memudahkan, apalagi BI7RR yang diturunkan Bank Indonesia, kendala-kendala tersebut sudah teratasi. Hasil riset yang dilakukan Rumah.com Property Affordability Sentiment Index H1- 2019 itu merupakan survei berkala yang diselenggarakan dua kali dalam setahun oleh Rumah.com bekerja sama dengan lembaga riset Intuit Research Singapura.
“Survei berkala ini dilaksanakan Rumah.com sebagai pemimpin pasar properti portal di Indonesia untuk mengikuti secara langsung perkembangan yang terjadi di pasar,” ujar Head of Marketing Rumah.com Ike Hamdan. Menurut dia, masyarakat dengan usia muda sebaiknya mulai memikirkan untuk membeli rumah.
Sebab, ketika masih lajang atau belum punya anak, beban keuangan belum terlalu besar. Berbeda halnya ketika sudah menikah, apalagi jika punya anak, kebutuhan finansial akan semakin besar. “Jika ditambah biaya cicilan rumah, beban finansial itu akan semakin besar sehingga kebutuhan membeli rumah akhirnya dikorbankan dan mengandalkan tinggal bersama orang tua,” kata Ike.
Kondisi ini selaras dengan hasil survei Rumah.com Property Affordability Sentiment Index H1-2019, di mana generasi muda memiliki minat paling besar untuk membeli properti, sebesar 71% responden yang berusia 21-29 tahun, dan kemungkinan besar mereka adalah fresh graduate yang baru mulai bekerja.
Sementara responden pada kelompok usia 30-39 tahun menempati posisi kedua dengan persentase 60%. Survei ini diikuti 1000 responden dari kota-kota di seluruh Indonesia, di mana 69% responden berasal dari rentang usia milenial (22-39 tahun) yang terdiri dari 34% milenial muda (kelahiran 1990-1997), sedangkan 35%-nya adalah milenial tua (kelahiran 1982-1989).
Survei Rumah.com Property Affordability Sentiment Index H1-2019 juga menunjukkan bahwa berdasarkan usia, kalangan milenial adalah kalangan yang paling resisten terhadap rumah seken. Total 61% dari kalangan milenial hanya menghendaki rumah baru dan hanya 39% yang tidak keberatan dengan rumah seken. Mayoritas responden pada kelompok usia 21- 29 tahun, yaitu 55%, lebih berminat membeli properti baru daripada seken.
Sedangkan, responden kelompok usia 30-39 tahun lebih banyak meminati membeli properti baru, yaitu 65%. Mengacu pada hasil survei Rumah.com Property Affordability Sentiment Index H1- 2019, jenis pembiayaan yang dipilih berdasarkan usia, peminat cicilan syariah paling banyak dari kalangan berusia di bawah 40 tahun atau generasi milenial.
Sebanyak 52% milenial muda memilih menggunakan KPR syariah dalam proses pembelian rumahnya. Sementara responden yang berusia 40-49 tahun hanya 36% dari mereka yang memilih KPR syariah dan 50% responden usia 50-59 tahun memilih KPR syariah. Menurut Ike, generasi Z dan milenial memang paling bersemangat membeli properti, tetapi mereka masih memiliki pengalaman dan informasi minim.
Pengembang dapat memberikan bantuan informasi hingga pengurusan pengajuan KPR. Sesuaikan strategi pemasaran dengan karakter milenial yang dinamis, technology minded, dan menyukai desain yang unik. Rumah.com sebagai portal properti online terdepan di Indonesia membantu para pencari properti untuk mengambil keputusan membeli properti dengan percaya diri.
“Bagi para generasi muda, khususnya fresh graduate yang masih ragu mengambil keputusan membeli properti, bisa mengunjungi www.rumah.com/panduan . Di dalamnya terdapat panduan lengkap, mulai cara mengumpulkan uang muka, memilih cicilan yang ideal, hingga menimbang lokasi terbaik,” kata Ike.
Apalagi, saat ini Rumah.com sedang menggelar Program Deal Juara sejak 7 Juli-30 September 2019, di mana lebih dari 2.000 unit properti pilihan siap dibeli konsumen selama program berlangsung. Selama program Deal Juara, para pencari rumah berkesempatan mendapatkan penawaran spesial dari proyek-proyek ternama yang ada di Indonesia.
Sementara itu, HK Realtindo, anak usaha BUMN PT Hutama Karya (Persero), terus mengembangkan bisnisnya di industri properti yang mengubah lahan hutan belantara menjadi kawasan hunian yang nyaman. Dalam pameran properti yang dihelat di JCC Senayan, HK Realtindo menghadirkan Apartemen Amethyst Tower-H Residence Kemayoran, Apartemen Olympic Residence Sentul, dan proyek rumah tapak (landed house) H City Sawangan.
“Kami menawarkan apartemen siap huni dan rumah tapak dengan harga yang terjangkau, lokasi yang strategis bagi usia milenial, dan keluarga muda yang ingin memiliki hunian pertama dengan status HGB murni,” ujar Budi Lesmana, Direktur Komersial PT HK Realtindo
Dengan aturan LTV yang memudahkan, apalagi BI7RR yang diturunkan Bank Indonesia, kendala-kendala tersebut sudah teratasi. Hasil riset yang dilakukan Rumah.com Property Affordability Sentiment Index H1- 2019 itu merupakan survei berkala yang diselenggarakan dua kali dalam setahun oleh Rumah.com bekerja sama dengan lembaga riset Intuit Research Singapura.
“Survei berkala ini dilaksanakan Rumah.com sebagai pemimpin pasar properti portal di Indonesia untuk mengikuti secara langsung perkembangan yang terjadi di pasar,” ujar Head of Marketing Rumah.com Ike Hamdan. Menurut dia, masyarakat dengan usia muda sebaiknya mulai memikirkan untuk membeli rumah.
Sebab, ketika masih lajang atau belum punya anak, beban keuangan belum terlalu besar. Berbeda halnya ketika sudah menikah, apalagi jika punya anak, kebutuhan finansial akan semakin besar. “Jika ditambah biaya cicilan rumah, beban finansial itu akan semakin besar sehingga kebutuhan membeli rumah akhirnya dikorbankan dan mengandalkan tinggal bersama orang tua,” kata Ike.
Kondisi ini selaras dengan hasil survei Rumah.com Property Affordability Sentiment Index H1-2019, di mana generasi muda memiliki minat paling besar untuk membeli properti, sebesar 71% responden yang berusia 21-29 tahun, dan kemungkinan besar mereka adalah fresh graduate yang baru mulai bekerja.
Sementara responden pada kelompok usia 30-39 tahun menempati posisi kedua dengan persentase 60%. Survei ini diikuti 1000 responden dari kota-kota di seluruh Indonesia, di mana 69% responden berasal dari rentang usia milenial (22-39 tahun) yang terdiri dari 34% milenial muda (kelahiran 1990-1997), sedangkan 35%-nya adalah milenial tua (kelahiran 1982-1989).
Survei Rumah.com Property Affordability Sentiment Index H1-2019 juga menunjukkan bahwa berdasarkan usia, kalangan milenial adalah kalangan yang paling resisten terhadap rumah seken. Total 61% dari kalangan milenial hanya menghendaki rumah baru dan hanya 39% yang tidak keberatan dengan rumah seken. Mayoritas responden pada kelompok usia 21- 29 tahun, yaitu 55%, lebih berminat membeli properti baru daripada seken.
Sedangkan, responden kelompok usia 30-39 tahun lebih banyak meminati membeli properti baru, yaitu 65%. Mengacu pada hasil survei Rumah.com Property Affordability Sentiment Index H1- 2019, jenis pembiayaan yang dipilih berdasarkan usia, peminat cicilan syariah paling banyak dari kalangan berusia di bawah 40 tahun atau generasi milenial.
Sebanyak 52% milenial muda memilih menggunakan KPR syariah dalam proses pembelian rumahnya. Sementara responden yang berusia 40-49 tahun hanya 36% dari mereka yang memilih KPR syariah dan 50% responden usia 50-59 tahun memilih KPR syariah. Menurut Ike, generasi Z dan milenial memang paling bersemangat membeli properti, tetapi mereka masih memiliki pengalaman dan informasi minim.
Pengembang dapat memberikan bantuan informasi hingga pengurusan pengajuan KPR. Sesuaikan strategi pemasaran dengan karakter milenial yang dinamis, technology minded, dan menyukai desain yang unik. Rumah.com sebagai portal properti online terdepan di Indonesia membantu para pencari properti untuk mengambil keputusan membeli properti dengan percaya diri.
“Bagi para generasi muda, khususnya fresh graduate yang masih ragu mengambil keputusan membeli properti, bisa mengunjungi www.rumah.com/panduan . Di dalamnya terdapat panduan lengkap, mulai cara mengumpulkan uang muka, memilih cicilan yang ideal, hingga menimbang lokasi terbaik,” kata Ike.
Apalagi, saat ini Rumah.com sedang menggelar Program Deal Juara sejak 7 Juli-30 September 2019, di mana lebih dari 2.000 unit properti pilihan siap dibeli konsumen selama program berlangsung. Selama program Deal Juara, para pencari rumah berkesempatan mendapatkan penawaran spesial dari proyek-proyek ternama yang ada di Indonesia.
Sementara itu, HK Realtindo, anak usaha BUMN PT Hutama Karya (Persero), terus mengembangkan bisnisnya di industri properti yang mengubah lahan hutan belantara menjadi kawasan hunian yang nyaman. Dalam pameran properti yang dihelat di JCC Senayan, HK Realtindo menghadirkan Apartemen Amethyst Tower-H Residence Kemayoran, Apartemen Olympic Residence Sentul, dan proyek rumah tapak (landed house) H City Sawangan.
“Kami menawarkan apartemen siap huni dan rumah tapak dengan harga yang terjangkau, lokasi yang strategis bagi usia milenial, dan keluarga muda yang ingin memiliki hunian pertama dengan status HGB murni,” ujar Budi Lesmana, Direktur Komersial PT HK Realtindo
(don)