PLN Pasok Listrik Tanpa Polusi pada Peringatan Hari Museum Indonesia

Kamis, 10 Oktober 2019 - 18:30 WIB
PLN Pasok Listrik Tanpa Polusi pada Peringatan Hari Museum Indonesia
PLN Pasok Listrik Tanpa Polusi pada Peringatan Hari Museum Indonesia
A A A
JAKARTA - Peringatan Hari Museum Indonesia yang diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata Pemprov DKI Jakarta di Kawasan Kota Tua tanggal 11-13 Oktober 2019 dipastikan digelar dengan menggunakan listrik yang bebas polusi dari PLN.

Seluruh acara di Kota Tua dalam rangkaian perayaan itu akan menggunakan listrik dengan daya 830.000 Volt Ampere (VA) yang dipasok menggunakan power bank express power service. Selain itu PLN juga menyiapkan Uninterruptible Power Supply (UPS) daya 200.000 VA sebagai back up dan agar tegangan listrik lebih stabil.

General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya Ikhsan Asaad mengatakan, kawasan Kota Tua sebagai warisan heritage yang harus dijaga kelestariannya memang sudah saatnya menggunakan listrik yang ramah lingkungan tanpa asap genset. Apalagi ada museum di sana yang di dalamnya terdapat benda-benda bersejarah. Sebelumnya kegiatan-kegiatan outdoor yang membutuhkan daya listrik besar dipasok menggunakan genset.

"Kami sangat peduli dengan Kota Tua sebagai warisan sejarah Indonesia. Untuk kebutuhan listrik event di sana sekarang akan dipasok dari PLN. Jadi tidak ada lagi polusi asap dari genset supaya benda bersejarah juga tidak terpapar polusi," terang Ikhsan di Jakarta, Kamis (10/10/2019).

Komitmen Unit Pengelola Kawasan Kota Tua untuk mendukung penggunaan energi listrik nonpolutan menuju Jakarta Langit Biru telah dideklarasikan pada akhir September lalu. Kepala Unit Pengelola Kawasan Kota Tua, Norviadi Setio Husono dan Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bandengan Matias Haryanto telah menandatangani nota kesepahaman tentang dukungan pasokan listrik dalam setiap penyelenggaraan event di Kawasan Kota Tua pada tanggal 27 September 2019.

"Untuk Hari Museum Indonesia, kami secara khusus menyiapkan power bank PLN raksasa dan UPS. Mari bersama-sama mendukung program Pemprov DKI Jakarta, Langit Biru Jakarta dengan penggunaan energi listrik non polutan," tambah Ikhsan.

Hari Museum Indonesia akan diramaikan dengan berbagai kegiatan menarik, seperti pameran, Festival Museum Enjoy Jakarta, aksi Mural Art, seminar, aneka permainan tradisional, seni pertunjukan tradisional, festival komunitas, dan banyak kegiatan lainnya. Peringatan Hari Museum Indonesia sendiri diperingati setiap tanggal 12 Oktober berdasarkan Musyawarah Museum se-Indonesia (MMI) yang pertama yang diselenggarakan pada 12-14 Oktober 1962 di Yogyakarta.
(fjo)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6733 seconds (0.1#10.140)