Mandiri Syariah-Modern Industrial Estat Kembangkan Kawasan Industri Halal

Kamis, 14 November 2019 - 10:58 WIB
Mandiri Syariah-Modern...
Mandiri Syariah-Modern Industrial Estat Kembangkan Kawasan Industri Halal
A A A
JAKARTA - PT Bank Syariah Mandiri (Mandiri Syariah) bekerjasama dengan PT Modern Industrial Estat, anak perusahaan PT Modernland Realty Tbk mengembangkan Kawasan Industri Halal di Modern Cikande Industrial Estate (MCIE), Serang, Banten. Bentuk kerja sama tersebut berupa pemanfaatan produk layanan perbankan syariah.

Direktur Risk Management and Compliance Mandiri Syariah Putu Rahwidhiyasa mengatakan Mandiri Syariah siap mensupport kebutuhan financing dan penyediaan layanan seperti cash management, payroll dan lain sebagainya untuk PT Modern Industrial Estat.

Pihaknya mengucapkan terima kasihnya atas kesempatan bersinergi dan berkontribusi dalam membentuk ekosistem halal di Indonesia. “Sebagai bank syariah terbesar di Indonesia, tentunya kami berkomitmen untuk berperan aktif dalam pengembangan keuangan syariah di Indonesia, termasuk penyediaan produk layanan dalam membangun kawasan industri halal,” katanya di sela acara Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) Jakarta, kemarin.

Putu optimistis produk layanan Mandiri Syariah dapat mengakomodasi kebutuhan dan keinginan pegawai dan tenant PT Modern Industrial Estat untuk berbank syariah. Perseroan juga siap memenuhi kebutuhan untuk pembiayaan rumah, kendaraan, umroh dan haji, cicil emas, dan lainnya.

“Semoga kerja sama ini menjadi berkah bagi kedua belah pihak dan masyarakat pada umumnya. Serta memberikan kontribusi dalam pengembangan ekosistem halal dan dampak pada peningkatan market share bank syariah di Indonesia,” ujar Putu.

Direktur Utama PT Modern Industrial Estat Pascall Wilson menjelaskan Modern Halal Valley, merupakan kawasan industri halal pertama dan terbesar di Indonesia. Dengan luas 500 hektare (ha), area yang berada di dalam kawasan Modern Cikande Industrial Estate ini akan digunakan untuk berbagai kavling industri produk makanan & minuman, obat-obatan, kosmetika dan properti.

“Tidak menutup kemungkinan bagi jenis industri lain yang berkaitan dengan produk turunan halal. Ke depannya gudang logistik, ruko serta 1.000 perumahan dan dryport akan segera kami bangun di kawasan halal ini,” jelasnya.
(don)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1413 seconds (0.1#10.140)