Jokowi Sebut Tol Layang Japek Kurangi Kemacetan hingga 30%

BEKASI - Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersyukur Tol Layang Jakarta-Cikampek (Japek) telah dapat dioperasikan. Jalan tol layang sepanjang 36,4 km tersebut diyakini mampu memangkas kemacetan hingga 30%.

Jokowi mengatakan, dirinya menerima banyak keluhan dari masyarakat terkait kemacetan yang terjadi di jalan Tol Jakarta-Cikampek. Bahkan, kemacetan yang terjadi di jalan tol ini bisa menghabiskan waktu pengendara hingga berjam-jam.

"Alhamdulillah Tol Japek Elevated II ini sekarang sudah rampung . Banyak keluhan yang lewat Tol Jakarta-Cikampek macetnya bisa berjam-jam, sekarang bisa bekurang 30% macetnya," ujarnya dalam acara peresmian jalan tol layang Jakarta-Cikampek di Bekasi, Jawa Barat, Kamis (12/12/2019).

Jokowi juga mengapresiasi pengerjaan jalan tol layang tersebut yang dinilainya cukup rumit karena dilakukan di tengah beragam proyek yang ada di sekitar jalan tol Jakarta-Cikampek, seperti Proyek Kereta cepat Jakarta-Bandung dan proyek LRT.

"Dengan rampungnya proyek tol Layang Jakarta-Cikampek, diharapkan kemacetan berjam-jam yang terjadi selama ini JUGA bisa terselesaikan. Karena hilang beban satu proyek yang sedang dikerjakan," jelasnya.

Jokowi melanjutkan, adanya jalan tol layang ini juga diharapkan bisa mengurai kemacetan saat libur Natal dan Tahun Baru. Apalagi, tarif jalan tol layang terpanjang di Indonesia ini masih gratis hingga pergantian tahun.

"Sudah selesai dan ini akan digratiskan sampai nanti tahun baru. Kita harapkan dengan dibukanya jalan ini kemacetan bisa terkurangi dengan baik," tandasnya.