Edhy Prabowo Janjikan Tempat Penyimpanan Ikan Bagi Nelayan Natuna
A
A
A
JAKARTA - Menteri Kelautan dan Perikanan (MKP), Edhy Prabowo, pada Selasa (7/1/2020) menyambangi Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau. Salah satu agendanya, mengunjungi Sentra Kelautan dan Perikanan Terpadu (SKPT) Natuna di Selat Lampa.
Selain meninjau SKPT Natuna di Selat Lampa, Edhy juga meluangkan waktu untuk menyerap aspirasi dan berdialog dengan para nelayan. Berbagai keluhan dan harapan disampaikan para nelayan.
Dalam dialognya, setidaknya terdapat tiga keluhan nelayan yang disampaikan kepada Edhy dalam forum ramah tamah tersebut. Di antaranya adalah mengenai kebutuhan air bersih, ketersediaan bahan bakar, dan yang paling serius adalah soal kestabilan harga ikan.
Khusus mengenai kestabilan harga ikan, Edhy langsung memberi solusi. "Saya berjanji kepada nelayan setempat untuk segera membangun tempat penyimpanan ikan (cold storage)," ujar Edhy dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Selasa (7/1/2020).
Menurutnya, ini adalah salah satu solusi KKP bagi ketidakstabilan harga ikan yang kerap dihadapi nelayan. Nelayan dapat menyimpan hasil tangkapannya di cold storage saat harga ikan sedang turun. Sementara ikan dapat langsung dikeluarkan dan masih dalam keadaan segar ketika harga mulai stabil.
Dalam kunjungannya kali ini, Edhy juga didampingi Dirjen Perikanan Tangkap Zulficar Mochtar dan Dirjen Perikanan Budidaya Slamet Soebjakto.
Rencananya, Edhy dan rombongan juga akan bermalam di Natuna. Dalam kunjungan ini dia juga akan memanfaatkan waktunya untuk menjalin komunikasi dengan pemerintah setempat, pembudidaya ikan dan para nelayan.
Selain meninjau SKPT Natuna di Selat Lampa, Edhy juga meluangkan waktu untuk menyerap aspirasi dan berdialog dengan para nelayan. Berbagai keluhan dan harapan disampaikan para nelayan.
Dalam dialognya, setidaknya terdapat tiga keluhan nelayan yang disampaikan kepada Edhy dalam forum ramah tamah tersebut. Di antaranya adalah mengenai kebutuhan air bersih, ketersediaan bahan bakar, dan yang paling serius adalah soal kestabilan harga ikan.
Khusus mengenai kestabilan harga ikan, Edhy langsung memberi solusi. "Saya berjanji kepada nelayan setempat untuk segera membangun tempat penyimpanan ikan (cold storage)," ujar Edhy dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Selasa (7/1/2020).
Menurutnya, ini adalah salah satu solusi KKP bagi ketidakstabilan harga ikan yang kerap dihadapi nelayan. Nelayan dapat menyimpan hasil tangkapannya di cold storage saat harga ikan sedang turun. Sementara ikan dapat langsung dikeluarkan dan masih dalam keadaan segar ketika harga mulai stabil.
Dalam kunjungannya kali ini, Edhy juga didampingi Dirjen Perikanan Tangkap Zulficar Mochtar dan Dirjen Perikanan Budidaya Slamet Soebjakto.
Rencananya, Edhy dan rombongan juga akan bermalam di Natuna. Dalam kunjungan ini dia juga akan memanfaatkan waktunya untuk menjalin komunikasi dengan pemerintah setempat, pembudidaya ikan dan para nelayan.
(ven)