Faik Fahmi Masuk Bursa Dirut Garuda, Pengamat: Itu Tergantung Erick Thohir
A
A
A
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara, Erick Thohir, mengatakan sudah mengantongi sejumlah nama yang bakal menduduki posisi direksi di PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Dalam hal ini, banyak kabar bahwa Erick Thohir bakal mengambil Dirut Garuda dari pihak internal.
Salah satunya adalah Faik Fahmi yang saat ini merupakan Direktur Utama PT Angkasa Pura I (Persero). Namun, pengamat penerbangan Alvien Lie mengatakan hal itu tergantung keputusan dari Menteri BUMN.
"Itu tergantung keputusan dari Menteri BUMN Erick Thohir. Karena itu sepenuhnya hak Erick Thohir," ujar Alvin Lie saat dihubungi SINDOnews di Jakarta, Minggu (12/1/2020).
Dalam kesempatan yang sama, Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan bahwa RUPS-LB akan dilakukan pada tanggal 22 Januari mendatang. "Sudah tunggu saja RUPS-nya," jelasnya.
Sebelumnya, Erick Thohir mengatakan akan merahasiakan nama yang akan menjabat di Direksi PT Garuda Indonesia. Dia enggan mempublikasikan nama-nama calon direksi BUMN Tbk dan non Tbk, sebelum penyelenggaraan RUPS. Bertujuan agar masyarakat dapat figur yang tepat dan baik untuk memimpin Garuda Indonesia.
"Kita jangan mendahului lah, tunggu RUPS," jelasnya.
Salah satunya adalah Faik Fahmi yang saat ini merupakan Direktur Utama PT Angkasa Pura I (Persero). Namun, pengamat penerbangan Alvien Lie mengatakan hal itu tergantung keputusan dari Menteri BUMN.
"Itu tergantung keputusan dari Menteri BUMN Erick Thohir. Karena itu sepenuhnya hak Erick Thohir," ujar Alvin Lie saat dihubungi SINDOnews di Jakarta, Minggu (12/1/2020).
Dalam kesempatan yang sama, Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan bahwa RUPS-LB akan dilakukan pada tanggal 22 Januari mendatang. "Sudah tunggu saja RUPS-nya," jelasnya.
Sebelumnya, Erick Thohir mengatakan akan merahasiakan nama yang akan menjabat di Direksi PT Garuda Indonesia. Dia enggan mempublikasikan nama-nama calon direksi BUMN Tbk dan non Tbk, sebelum penyelenggaraan RUPS. Bertujuan agar masyarakat dapat figur yang tepat dan baik untuk memimpin Garuda Indonesia.
"Kita jangan mendahului lah, tunggu RUPS," jelasnya.
(ven)