Optimalisasi aset, IKI raup Rp80 M

Rabu, 22 Februari 2012 - 11:44 WIB
Optimalisasi aset, IKI...
Optimalisasi aset, IKI raup Rp80 M
A A A


Sindonews.com - PT Industri Kapal Indonesia (IKI) Makassar menerima pendapatan sekitar Rp80 miliar dari hasil kerja samanya dengan PT PLN. Pendapatan itu berasal dari penyewaan 13 genset dan lahan seluas 1 hektare (ha).

Direktur Utama PT IKI Fajar Harry Sampurno Kuffal mengatakan, IKI dan PLN melakukan kerja sama optimalisasi aset yang dimiliki IKI. Berdasarkan kesepakatan, PLN akan menyewa 13 genset milik IKI yang saat ini tidak terpakai.

”Ini dalam rangka optimalisasi aset yang kami miliki. Ke-13 genset tersebut selama ini tidak kami gunakan. Daripada tak terpakai, lebih baik kami sewakan,” kata dia di Makassar, Selasa 21 Februari 2012.

IKI juga menyewakan lahan seluas 1 ha kepada PLN. Rencananya, lahan tersebut akan digunakan untuk pembangunan pembangkit listrik tenaga gas (PLTG). “Kami sedang menghitung masing-masing kontrak kerja sama ini,” paparnya.

Jika dihitung keseluruhan dari sinergis tersebut, PT IKI Makassar bisa menerima pendapatan sekitar Rp80 miliar. “Jumlah ini sudah bisa menggerakkan perusahaan untuk tahap darurat di tiga bulan pertama,” tutur dia.

Dia mengatakan, masih ada beberapa sinergis lain yang dilakukan dengan perusahaan sesama BUMN, misalnya dengan PT Semen Tonasa, PT Krakatau Steel, PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (ASDP). “Termasuk PT Dok Perkapalan Surabaya (DPS),” ujarnya.

Namun, Fajar tak mengungkapkan kerja sama dalam bentuk apa saja dengan beberapa BUMN tersebut. Dia hanya mengatakan bahwa kerja sama itu dalam rangka menghidupkan kembali perusahaan yang lama tak beroperasi ini.

Sementara itu, Manajer Bidang Niaga dan Pelayanan Pelanggan PT PLN Wilayah Sulawesi Selatan Tenggara dan Barat (Sulselrabar) Nurjaya Amral mengatakan, secara teknis nilai kontrak penyewaan genset sedang dibicarakan. “Kami sedang menghitung nilai kontraknya,” tandasnya.

Yang pasti, PT PLN akan menyewa genset tersebut untuk beberapa daerah yang sedang mengalami krisis listrik di kawasan timur Indonesia (KTI). “Kami akan tempatkan di Maluku dan Sulawesi Tenggara,” ujarnya.

Dia mengatakan, kerja sama penggunaan lahan milik PT IKI Makassar juga sedang dalam kajian. “Tahun ini, PLN akan membangun PLTG di sekitar kawasan PT IKI,” ungkapnya.

Dia menjelaskan, rencananya daya yang dihasilkan genset tersebut sebesar 2x50 MW. “Pembangkit ini sebagai cadangan jika PLN Sulselbar memasuki beban puncak,” katanya.

Pembangunan PLTG itu ditargetkan rampung Agustus 2013 nanti. Saat ini sedang dalam tender pengadaan. “Saya belum tahu berapa nilai investasi untuk PLTG tersebut,” katanya. (bro)
()
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4553 seconds (0.1#10.140)