RI masih tergantung impor garam industri

Senin, 11 Juni 2012 - 14:43 WIB
RI masih tergantung impor garam industri
RI masih tergantung impor garam industri
A A A


Sindonews.com - Meski Indonesia memiliki wilayah laut cukup luas namun untuk memenuhi kebutuhan garam industri masih tergantung impor dari negara lain.

Menteri Perikanan dan Kelautan Cicip Syarif Sutardjo mengakui, untuk garam industri hingga saat ini pemerintah belum bisa melepaskan dari ketergantungan impor.

”Kita belum memproduksi garam industri. Yang baru diproduksi dan diharap bisa swasembada adalah garam konsumsi,” kata Cicip di Jimbaran, Bali, Sabtu (9/6/2012).

Sampai saat ini, Indonesia masih fokus untuk memproduksi garam konsumsi karena belum mampu memenuhi kebutuhan masyarakat. Dia menyatakan pula jika pemerintah telah menargetkan agar tahun ini bisa mencapai swasembada garam konsumsi.

Dia menyatakan, dengan luas wilayah Indonesia yang dua pertiganya adalah lautan merupakan potensi besar untuk memproduksi garam. Namun masalahnya, itu tidak menjamin sepenuhnya ketersediaan garam dalam negeri.

”Tidak semua pantai itu sesuai dengan iklim tempat garam diproduksi. Yang bagus itu di Pulau Madura," tandasnya. (bro)
()
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.1352 seconds (0.1#10.140)