Cara hilangkan keraguan konsumen

APAKAH Anda pernah mendapatkan calon konsumen merasa ragu membeli produk/jasa yang Anda tawarkan? Atau pernahkah Anda menemukan konsumen yang secara terus terang menunda atau bahkan tidak jadi membeli produk karena mereka mengatakan masih ragu–ragu?

Ada beberapa cara agar konsumen atau calon konsumen bisa lebih mantap untuk menentukan pilihannya kepada produk/jasa Anda. Cara–cara ini berguna untuk mengurangi atau bahkan meniadakan keraguan mereka, di antaranya:

Berikan garansi yang meyakinkan
Strategi ini bisa dilakukan dengan ”money back guarantee”. Apa yang paling ditakutkan orang ketika membeli? Salah satu jawabannya apabila ternyata hasil yang didapatkan tidak sepadan dengan uang yang dikeluarkan. Namun, jangan khawatir. Berikut adalah cara terbaik untuk mengurangi atau menghilangkan ketakutan itu antara lain dengan memberikan “money back guarantee”. Berikut contoh berbagai bentuk“money back guarantee” yang bisa diterapkan:

a. 100% Money Back Guarantee

b. Double Money Back Guarantee

c. 100% Money Back Guarantee; plus hadiah yang sudah diterima boleh diambil/tidak perlu dikembalikan.

d. 100% Money Back Guarantee; ongkos kirim kembali barang kami tanggung.

e. 100% Money Back Guarantee; barang tidak perlu dikembalikan.

f. Apabila Anda temukan ada yang lebih murah, akan kami kembalikan selisihnya.

g. Apabila Anda temukan ada yang lebih murah, akan kami kembalikan selisihnya 2 kali lipat. Dan seterusnya.

Biasanya sebagai penjual, orang sangat takut untuk memberikan money back guarantee karena mengira banyak orang yang akan mengambil keuntungan. Padahal bila produk dan jasa kita benar-benar dahsyat, mestinya tidak ada atau jarang orang mengambil money back guarantee. Bila produk dan jasa kita tidak berkualitas, sudah sepantasnya kita mengembalikan uang mereka; karena untuk terjadi penjualan berkesinambungan pembeli harus untung bukan hanya penjualnya.

Jika Anda menghentikan program money back guarantee dengan alasan merugi, berarti produk/jasa/pelayanan Anda tidak bagus, sehingga merugikan pembeli yang pada akhirnya pembeli kapok tidak membeli lagi. Pada kenyataan jarang orang yang tidak puas kemudian minta uangnya kembali. Jarang ada orang beritikad buruk mengambil keuntungan dari program money back guarantee. Semisal adapun, sekali lagi harus dites dan diukur. Selama masih bisa ditoleransi, anggap saja biaya marketing Anda.

Program coba sebelum beli
Jika memungkinkan berlakukan, coba gratis sebelum beli. Contohnya, sebuah perusahaan yang bergerak dalam penjualan kuda poni menerapkan ”Gratis Coba Sebelum Beli” dalam praktik usahanya. Sementara para pesaingnya hanya melakukan proses penjualan tradisional, yakni penjualan secara langsung. Perusahaan yang satu ini melakukan strategi pemasaran yang berbeda.

Di saat calon konsumen mendatangi tempat penjualan kuda poni itu, bagian penjualannya berkata kepada calon pembeli, ”Pak, kuda ini boleh dibawa lebih dulu selama satu minggu, dan dalam satu minggu ini makanannya akan kami sediakan GRATIS. Kami juga akan mengajarkan bagaimana merawatnya serta bagaimana cara anak Anda bisa menunggang kudanya dengan aman dan mudah, dan jika Bapak tidak jadi membelinya, tidak masalah, bisa dikembalikan secara Gratis.”

Dengan teknik penawaran yang sangat sensasional ini, kemungkinan calon konsumen yang telah mencoba lebih dulu seperti itu untuk beli akan jauh lebih besar. Karena mungkin anaknya sudah telanjur senang dan dekat dengan kuda poni itu. Dan, biasanya orangtuanya mau menuruti permintaan anaknya untuk mempertahankan kuda poni tersebut dan membelinya. Namun dalam memberikan sensational offer, kita harus jeli terkait dengan kriteria calon konsumen agar hasilnya jauh lebih efektif.

Berikan free sample
Cara ini bisa dalam bentuk Gratis Produk atau jasa dalam ukuran kecil. Jika memungkinkan, Gratis Produk atau jasa dalam ukuran/porsi normal atau sesungguhnya. Contohnya, Dapatkan GRATIS! berbagai Voucher Seminar yang menarik silakan email sekarang juga ke: MarketingRevolution@dahsyat. com. Jika Anda ingin lebih sukses dalam bisnis ataupun karier Anda lewat Marketing silakan email ke alamat email tersebut. Ingat, selalu praktikkan, tes dan ukur. Maka keraguan calon konsumen Anda akan bisa lebih teratasi dengan baik.

TUNG DESEM WARINGIN
Pelatih Sukses No. 1 Indonesia follow Twitter : twitter.com/tungdw
&
STEPHANUS P HARDJANTO
(TDW Senior Coach Partner) follow Facebook: www.facebook.com/stephanus.ph