Kinerja reksa dana semester I cenderung turun

Kamis, 05 Juli 2012 - 20:50 WIB
Kinerja reksa dana semester I cenderung turun
Kinerja reksa dana semester I cenderung turun
A A A
Sindonews.com - Kinerja reksa dana dari sisi imbal hasil pada semester I tahun ini cenderung di bawah kinerja reksa dana pada periode yang sama 2011. Hal itu terjadi lantaran kondisi saat ini lebih banyak dibayangi sentimen negatif dibanding tahun lalu.

“Hingga tengah tahun ini secara rata-rata bisa saya sebutkan bahwa kinerja indeks lebih buruk dari pada semester I tahun lalu,” kata Analis Riset PT Infovesta Utama, Edbert Suryajaya kepada SINDO, Kamis (5/7/2012).

Data PT Infovesta Utama menyebutkan, kinerja rata-rata Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada paruh pertama tahun ini tercatat sebesar 3,5 persen, sedangkan paruh pertama tahun lalu sebesar 5 persen.

Menurut Edbert, secara umum kondisi saat ini dibanding tahun lalu masih sama, yakni masih dibayangi sentimen negatif dari luar negeri terutama dari benua Eropa. Namun, sentimen negatif yang terjadi pada tahun lalu adalah Yunani, sedangkan pada tahun ini melebar ke Spanyol dan Italia.

Untuk kinerja reksa dana saham, menurut Edbert, ketika kondisi fluktuatif akan menyebabkan instrument investasi ini tidak mampu memberikan imbal hasil maksimal. Pada semester I/2011, kinerja rata-rata reksa dana saham tercatat 1,66 persen dan pada periode yang sama tahun ini naik tipis menjadi 1,97 persen. “Karena kondisi yang kurang lebih sama, hasil kinerjanya pun tidak terlalu berbeda,” ujar Edbert.

Sebaliknya, reksa dana pendapatan tetap pada semester I/2011 tercatat membukukan kinerja rata-rata sangat baik mencapai 4,82 persen, sedangkan pada semester I/2012 hanya 2,64 persen.

Kendati kinerja rata-rata reksa dana pendapatan tetap menurun dibanding tahun lalu, namun dibanding reksa dana jenis lainnya, reksa dana pendapatan tetap bertumbuh lebih baik dibanding reksa dana jenis lainnya. Adapun, kinerja reksa dana campuran pada paruh pertama 2011 tercatat 2,63 persen dan pada periode yang sama tahun ini menjadi 2,07 persen.
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6909 seconds (0.1#10.140)