Pertumbuhan ekonomi Jepang melemah.

Jum'at, 28 Desember 2012 - 12:53 WIB
Pertumbuhan ekonomi Jepang melemah.
Pertumbuhan ekonomi Jepang melemah.
A A A
Sindonews - Jepang melaporkan pertumbuhan ekonomi mereka pada 2012 melemah. Kondisi tersebut menjadi tantangan bagi pemerintah baru Jepang untuk menghidupkan kembali negara dengan pertumbuhan ekonomi terbesar ketiga di dunia.

Produksi industri Jepang disebutkan jatuh pada November akibat permintaan ekspor terus melambat. Harga-harga kebutuhan mengalami deflasi di pasar domestik. Karena itu, Jepang berusaha memacu permintaan domestik untuk mengimbangi penurunan ekspor, yang telah jatuh selama enam bulan berturut-turut.

Deflasi terjadi di 'Negeri Sakura' di mana harga-harga secara umum jatuh dan nilai mata uang bertambah. Ini telah merugikan upaya para pembuat kebijakan Jepang, di mana konsumen dan bisnis domestik cenderung menunda pembelian dengan harapan mendapatkan kesepakatan harga yang lebih murah di kemudian hari.

"Ini indikasi jelas bahwa deflasi benar-benar tertanam dalam ekonomi Jepang dan tidak dapat dihindari bahwa bank sentral harus melakukan langkah untuk mengatasi masalah itu," ujar Martin Schulz, dari Fujitsu Research Institute dilansir BBC, Jumat (28/12/2012).

Bank sentral Jepang, Bank of Japan (BOJ), kini di bawah tekanan perdana menteri baru, Shinzo Abe untuk mengambil langkah-langkah yang bertujuan mengatasi deflasi. Dia mengintruksikan BOJ menaikkan target inflasi hingga 2%.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5074 seconds (0.1#10.140)