Tambah tempat tidur, SAME investasi Rp20 M
Tambah tempat tidur, SAME investasi Rp20 M
A
A
A
Sindonews.com - Untuk meningkatkan kinerja perseroan, perusahaan yang menaungi Rumah Sakit (RS) Omni Pulomas dan RS Omni Alam Sutera, yakni PT Sarana Meditama Metropolitan Tbk (SAME) berencana menambah 18 tempat tidur kelas VIP.
Total investasi yang dibutuhkan sekitar Rp20,16 miliar atau setara 28 persen dari dana hasil penawaran umum saham perdana (initial public offering/IPO). Adapun, dana hasil IPO perseroan sebesar Rp72 miliar.
"Sebesar 28 persen (dari dana IPO) diunakan untuk pembiayaan penambahan 18 tempat tidur kelas VIP," ujar Presiden Direktur SAME, Noersing di Gedung BEI, Jakarta, Jumat (10/1/2013).
Selain untuk mendanai penambahan tempat tidur kelas VIP, Noersing menambahkan, perseroan juga akan mengalokasikan dana hasil IPO untuk pembiayaan aksi korporasi lainnya. Aksi korporasi yang akan dilakukan perseroan, seperti pelunasan utang. Dalam hal ini perseroan mengalokasikan dana mencapai 50 persen dari dana IPO atau setara Rp36 miliar.
Sementara itu, sisanya sekitar 22 persen atau setara Rp15,8 miliar akan digunakan sebagai tambahan modal kerja perseroan. Diharapkan investasi ini akan meningkatkan kinerja perseroan ke depan.
"Beberapa pertimbangan investasi atas IPO perseroan adalah perseroan telah berdiri selama 40 tahun dan memiliki track record (rekam jejak) baik di industri kesehatan," tutur Noersing.
Pagi tadi, perseroan melakukan pencatatan saham perdana (listing) dan menjadi tamu ketiga di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun ini. Dalam gelar IPO tersebut, perseroan melepas 180 juta lembar saham atau setara dengan 15,25 persen dari modal disetor setelah penawaran umum perdana saham. Harga yang ditetapkan sebesar Rp400 per saham dari hasil penawaran awal (bookbuiliding) dengan nominal Rp100 per saham.
Total investasi yang dibutuhkan sekitar Rp20,16 miliar atau setara 28 persen dari dana hasil penawaran umum saham perdana (initial public offering/IPO). Adapun, dana hasil IPO perseroan sebesar Rp72 miliar.
"Sebesar 28 persen (dari dana IPO) diunakan untuk pembiayaan penambahan 18 tempat tidur kelas VIP," ujar Presiden Direktur SAME, Noersing di Gedung BEI, Jakarta, Jumat (10/1/2013).
Selain untuk mendanai penambahan tempat tidur kelas VIP, Noersing menambahkan, perseroan juga akan mengalokasikan dana hasil IPO untuk pembiayaan aksi korporasi lainnya. Aksi korporasi yang akan dilakukan perseroan, seperti pelunasan utang. Dalam hal ini perseroan mengalokasikan dana mencapai 50 persen dari dana IPO atau setara Rp36 miliar.
Sementara itu, sisanya sekitar 22 persen atau setara Rp15,8 miliar akan digunakan sebagai tambahan modal kerja perseroan. Diharapkan investasi ini akan meningkatkan kinerja perseroan ke depan.
"Beberapa pertimbangan investasi atas IPO perseroan adalah perseroan telah berdiri selama 40 tahun dan memiliki track record (rekam jejak) baik di industri kesehatan," tutur Noersing.
Pagi tadi, perseroan melakukan pencatatan saham perdana (listing) dan menjadi tamu ketiga di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun ini. Dalam gelar IPO tersebut, perseroan melepas 180 juta lembar saham atau setara dengan 15,25 persen dari modal disetor setelah penawaran umum perdana saham. Harga yang ditetapkan sebesar Rp400 per saham dari hasil penawaran awal (bookbuiliding) dengan nominal Rp100 per saham.
(rna)
Explore More