Steel Pipe Industry siapkan capex Rp486 M
Steel Pipe Industry siapkan capex Rp486 M
A
A
A
Sindonews.com - Calon emiten, PT Steel Pipe Industry of Indonesia akan mengalokasikan belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar-besarnya mencapai Rp486,33 miliar atau setara 43 persen dari total asumsi dana hasil penawaran saham perdana (initial public offering/IPO).
"Kami targetkan 43 persen dari IPO (untuk capex)," Vice President Director Perseroan, Teja Sukmana dalam paparan publik perseroan di Ritz Carlton Pacific Place, Jakarta, Senin (28/1/2013).
Kendati masih enggan merinci komposisinya, Teja menerangkan, dana tersebut sedianya akan digunakan untuk pengembangan usaha dan penambahan kapasitas produksi pada beberapa pabrik dan anak usaha.
"Capex akan kita pakai untuk perbaikan mesin, sehingga kapasitas produksi meningkat, efisiensi juga meningkat. Selain itu, kita juga ada untuk penambahan kapasitas produksi pabrik di Karawang. Kemudian pengadaan mesin untuk produksi pipa ukuran 30 inci," tegas dia.
Sementara itu, dalam gelaran IPO, perseroan berencana melepas sebanyak 2,9 miliar lembar saham ke publik atau setara 40,36 persen. Dengan kisaran harga Rp260-390 per lembar saham, maka perkiraan dana hasil IPO sebesar-besarnya mencapai Rp1,13 triliun.
Adapun, masa penawaran diperkirakan akan dimulai pada 28 Januari hingga 4 Februari 2013. Kemudian, masa penjatahan dilakukan pada 20 Februari 2013. Sedangkan pencatatan saham di Bursa dilakukan pada 22 Februari 2013.
"Kami targetkan 43 persen dari IPO (untuk capex)," Vice President Director Perseroan, Teja Sukmana dalam paparan publik perseroan di Ritz Carlton Pacific Place, Jakarta, Senin (28/1/2013).
Kendati masih enggan merinci komposisinya, Teja menerangkan, dana tersebut sedianya akan digunakan untuk pengembangan usaha dan penambahan kapasitas produksi pada beberapa pabrik dan anak usaha.
"Capex akan kita pakai untuk perbaikan mesin, sehingga kapasitas produksi meningkat, efisiensi juga meningkat. Selain itu, kita juga ada untuk penambahan kapasitas produksi pabrik di Karawang. Kemudian pengadaan mesin untuk produksi pipa ukuran 30 inci," tegas dia.
Sementara itu, dalam gelaran IPO, perseroan berencana melepas sebanyak 2,9 miliar lembar saham ke publik atau setara 40,36 persen. Dengan kisaran harga Rp260-390 per lembar saham, maka perkiraan dana hasil IPO sebesar-besarnya mencapai Rp1,13 triliun.
Adapun, masa penawaran diperkirakan akan dimulai pada 28 Januari hingga 4 Februari 2013. Kemudian, masa penjatahan dilakukan pada 20 Februari 2013. Sedangkan pencatatan saham di Bursa dilakukan pada 22 Februari 2013.
(rna)
Explore More