Gantikan HPP, harga referensi kedelai disiapkan

Sindonews.com - Dalam Rapat Koordinasi (Rakor) stabilisasi pangan kedelai hari ini, pemerintah merencanakan akan mengeluarkan harga referensi kedelai sebagai ganti Harga Pokok Pembelian (HPP) kedelai.

"Harga referensi sekian, untuk petani kita amankan jangan sampai harganya anjlok dan untuk pengrajin itu diamankan jangan sampai harganya terlalu tinggi," jelas Wakil Menteri Perdagangan, Bayu Krisnamurthi di Kemenko Perekonomian, Jakarta, Rabu (30/1/2013).

Bayu menerangkan, harga referensi kedelai ini akan ditetapkan setiap bulan berdasarkan harga kedelai di pasaran internasional, harga lokal, dan inflasi.

"Angkanya beda-beda tiap bulan. Tergantung, angkanya enggak ada range-range-an. Dan kita akan sesuaikan harga internasional, harga lokal, kondisi inflasi itu kita perhitungkan dan kita tetapkan," paparnya.

Artinya, harga refrensi kedelai ini serupa dengan Harga Patokan Ekspor (HPE). "Kira-kira mirip seperti harga HPE," lanjut Bayu.

Kebijakan penetapan harga referensi kedelai ini rencananya akan dikeluarkan pada awal Februari 2013. "Akan segera keluar kebijakannya, mudah-mudahan nanti awal Februari deh," pungkas Wamendag.