Kini, Indomaret hadir di Afrika Selatan

Minggu, 10 Februari 2013 - 11:01 WIB
Kini, Indomaret hadir...
Kini, Indomaret hadir di Afrika Selatan
A A A
Sindonews.com - Toko Indonesia pertama di kawasan Afrika, Indomaret telah resmi dibuka oleh Duta Besar Republik Indonesia di Pretoria, Sjahril Sabaruddin pada 26 Januari 2013 lalu di Johannesburg, Afrika Selatan.

Masyarakat dan pengusaha setempat, warga asing, pengusaha Namibia dan Zimbabwe, serta warga negara Indonesia yang bermukim di Afrika Selatan yang turut hadir begitu antusias dengan pembukaan toko tersebut.

Pembukaan toko Indonesia di Afrika Selatan ini merupakan upaya bersama yang dirintis oleh Kementerian Perdagangan, KBRI Pretoria, ITPC Johannesburg dan para pelaku usaha nasional. Inisiatif tersebut diluncurkan pada kesempatan Misi Dagang yang dipimpin oleh Wakil Menteri Perdagangan awal tahun 2012, yang menindaklanjuti kunjungan kerja Menteri Perdagangan pada akhir tahun 2011.

Format kerja sama ini semakin dimatangkan lagi dengan keikutsertaan Indonesia di Pameran Africa Big Seven pada pertengahan tahun 2012 dan diikuti oleh 24 perusahaan makanan dan minuman Indonesia, antara lain PT Mayora, PT Orang tua Group, PT Marimas, PT Indofood dan PT Garuda Food.

Pembukaan Indomaret merupakan suatu terobosan baru untuk memperluas dan meningkatkan penetrasi pasar bagi produk-produk Indonesia di Afrika pada umumnya dan di Afrika Selatan pada khususnya.

“Strategi pemasaran ini diharapkan dapat berjalan dengan efektif sekaligus menjadi solusi untuk menembus pasar nontradisional dengan produk-produk yang belum pernah ditemui di pasar setempat,” ujar Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kemendag, Gusmardi Bustami dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Minggu (10/2/2013).

Jenis produk yang dijual di toko Indomaret, antara lain bahan makanan, produk makanan dan minuman, serta garmen seperti batik. Sedangkan konsep layanan yang diterapkan berupa swalayan. Keunggulan lain yang dimiliki oleh Indomart adalah lokasinya yang cukup strategis, sehingga dengan mudah dijangkau mayoritas komunitas Afrika Selatan yang bermukim di Pretoria dan Johannesburg.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9600 seconds (0.1#10.140)