JMI didesak tentukan sumber energi pabrik
A
A
A
Sindonews.com - PT Jogja Magasa Iron (JMI) belum menentukan kepastian sumber energi yang akan dipakai untuk memenuhi kebutuhan di pabrik pengolahan biji besi (pig iron) di Kulonprogo. Pemkab Kulonprogo berharap JMI mencari pihak ketiga agar pengerjaan konstruksi lebih fokus.
“JMI masih belum menentukan apakah menggunakan power plant atau cukup dari PLN,” ujar Kabid Pertambangan, Mustofa Ali Muhammad di Kulonprogo, Selasa (12/2/2013).
Menurutnya, keberadaan power plant tidak masuk dalam tahapan penambangan. Saat ini, JMI harus segera melakukan tahapan konstruksi untuk pendirian pabrik. Namun, masalah energi juga harus diperhatikan, agar ketika pabrik siap, energi yang dibutuhkan sudah tersedia.
Pemerintah justru mendorong JMI untuk menggandeng pihak ketiga dalam penyediaan power plant ini. Harapannya, dua perusahaan ini bisa sama-sama fokus dalam pekerjaan.
JMI juga bisa segera membangun pabrik pengolahan, tanpa harus memikirkan power plant dari pihak ketiga. “Kalau dengan pihak ketiga harus ada laporan sampai di kementrian ESDM,” tandas Mustofa.
Pemkab Kulonprogo sendiri masih menunggu kepastian sumber energi yang akan diperlukan JMI. Jika nanti menggunakan pihak ketiga, ada tiga alternatf yang bisa dilakukan yakni JMI mencari investor baru, atau pemerintah menawarkan kepada pihak ketiga.
“JMI masih belum menentukan apakah menggunakan power plant atau cukup dari PLN,” ujar Kabid Pertambangan, Mustofa Ali Muhammad di Kulonprogo, Selasa (12/2/2013).
Menurutnya, keberadaan power plant tidak masuk dalam tahapan penambangan. Saat ini, JMI harus segera melakukan tahapan konstruksi untuk pendirian pabrik. Namun, masalah energi juga harus diperhatikan, agar ketika pabrik siap, energi yang dibutuhkan sudah tersedia.
Pemerintah justru mendorong JMI untuk menggandeng pihak ketiga dalam penyediaan power plant ini. Harapannya, dua perusahaan ini bisa sama-sama fokus dalam pekerjaan.
JMI juga bisa segera membangun pabrik pengolahan, tanpa harus memikirkan power plant dari pihak ketiga. “Kalau dengan pihak ketiga harus ada laporan sampai di kementrian ESDM,” tandas Mustofa.
Pemkab Kulonprogo sendiri masih menunggu kepastian sumber energi yang akan diperlukan JMI. Jika nanti menggunakan pihak ketiga, ada tiga alternatf yang bisa dilakukan yakni JMI mencari investor baru, atau pemerintah menawarkan kepada pihak ketiga.
(gpr)