IHSG positif ke level 4.612
A
A
A
Sindonews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I awal pekan ini ditutup menguat tipis 2,38 poin atau 0,05 persen ke level 4.612,16.
Pada perdagangan pagi tadi, IHSG dibuka naik 8,12 poin atau 0,18 persen ke level 4.617,91. Posisi pagi tadi melanjutkan penguatan akhir pekan lalu, yang kembali memperbarui rekornya, dengan menguat 21,11 poin atau 0,46 persen ke level 4.609,79.
Sementara Indeks LQ45 sesi I ditutup minus 0,16 poin atau 0,02 persen ke 789,66. Indeks kawasan Asia pada sesi yang sama mayoritas menguat. Indeks Shanghai naik 14,87 poin atau 0,61 persen ke 2.433,40; Indeks Nikkei 225 melonjak 243,16 atau 2,18 persen ke 11.416,99, sedangkan Indeks Hang Seng turun 82,10 poin atau 0,35 persen ke 23.362,46 dan Indeks KOSPI turun 5,01 poin atau 0,25 persen ke 1.976,17.
Tercatat sebanyak 135 saham naik, 99 saham turun dan 106 saham stagnan. Nilai transaksi tercatat Rp2,18 triliun dengan volume perdagangan mencapai 3,04 miliar lembar saham. Transaksi bersih asing tercatat sebesar Rp198,61 miliar.
Adapun sektor yang menguat pada perdagangan sesi I, yakni perdagangan, keuangan, industri dasar dan properti, sedangkan yang minus adalah agri, tambang, manufaktur, aneka industri dan infrastruktur. Sementara konsumer stagnan.
Adapun saham-saham yang menguat (top gainers), antara lain PT Hexindo Adiperkasa Tbk (HEXA) naik Rp50 ke Rp6.550, PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) naik Rp100 ke Rp16.450, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) naik Rp50 ke Rp10.100,
Sementara saham-saham yang melemah (top losers), antara lain PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) turun Rp100 ke Rp19.000, PT Indosat Tbk (ISAT) turun Rp150 ke Rp6.850, dan PT Bukit Asam Tbk (PTBA) koreksi Rp100 ke Rp15.500.
Pada perdagangan pagi tadi, IHSG dibuka naik 8,12 poin atau 0,18 persen ke level 4.617,91. Posisi pagi tadi melanjutkan penguatan akhir pekan lalu, yang kembali memperbarui rekornya, dengan menguat 21,11 poin atau 0,46 persen ke level 4.609,79.
Sementara Indeks LQ45 sesi I ditutup minus 0,16 poin atau 0,02 persen ke 789,66. Indeks kawasan Asia pada sesi yang sama mayoritas menguat. Indeks Shanghai naik 14,87 poin atau 0,61 persen ke 2.433,40; Indeks Nikkei 225 melonjak 243,16 atau 2,18 persen ke 11.416,99, sedangkan Indeks Hang Seng turun 82,10 poin atau 0,35 persen ke 23.362,46 dan Indeks KOSPI turun 5,01 poin atau 0,25 persen ke 1.976,17.
Tercatat sebanyak 135 saham naik, 99 saham turun dan 106 saham stagnan. Nilai transaksi tercatat Rp2,18 triliun dengan volume perdagangan mencapai 3,04 miliar lembar saham. Transaksi bersih asing tercatat sebesar Rp198,61 miliar.
Adapun sektor yang menguat pada perdagangan sesi I, yakni perdagangan, keuangan, industri dasar dan properti, sedangkan yang minus adalah agri, tambang, manufaktur, aneka industri dan infrastruktur. Sementara konsumer stagnan.
Adapun saham-saham yang menguat (top gainers), antara lain PT Hexindo Adiperkasa Tbk (HEXA) naik Rp50 ke Rp6.550, PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) naik Rp100 ke Rp16.450, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) naik Rp50 ke Rp10.100,
Sementara saham-saham yang melemah (top losers), antara lain PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) turun Rp100 ke Rp19.000, PT Indosat Tbk (ISAT) turun Rp150 ke Rp6.850, dan PT Bukit Asam Tbk (PTBA) koreksi Rp100 ke Rp15.500.
(rna)