Pemerintah kucuri kawasan pelabuhan ASDP Sibolga Rp15 M
Pemerintah kucuri kawasan pelabuhan ASDP Sibolga Rp15 M
A
A
A
Sindonews.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Sibolga pada Tahun Anggaran (TA) 2013 mengelontorkan anggaran sebesar Rp15 miliar untuk penataan kawasan pelabuhan penyeberangan Fery PT Angkutan Sungai, Danau dan Perairan (ASDP) yang dibangun Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Direktorat Jenderal (Dirjend) Perhubungan pada 2004 lalu di jalan Mojopahit.
Wali Kota Sibolga, Syarfi Hutauruk mengatakan, seluruh anggaran itu dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur jalan dengan cor beton sebagai jalur akses dari dan menuju lokasi Pelabuhan Penyeberangan Kapal Ferry ASDP, termasuk pos jaga dan lampu jalan yang diperlukan.
“Alokasi dana yang sangat terbatas ini akan digunakan semampunya. Kekurangannya akan ditampung melalui APBD tahun anggaran berikutnya,” ungkapnya menjawab wartawan, Kamis (28/2/2013).
Sementara itu, Pemkot Sibolga hingga kini belum dapat memastikan berapa target Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari pengelolaan Pelabuhan Penyeberangan Kapal Ferry ASDP tersebut. Sebagaimana menurut informasi, pelabuhan tersebut akan beroperasi pada tahun ini juga.
“Fokus kita saat ini adalah melakukan perbaikan sejumlah fasilitas pendukung operasional Pelabuhan dimana untuk pengelolaannya nanti, Pemkot Sibolga sudah menyiapkan regulasi sebagai payung hukumnya,” tuturnya.
Menurut Kepala Dinas (Kadis) Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Hubkominfo) Sibolga, Junifati Ziliwu, sumber pendapatan yang dapat diperoleh Pemkot Sibolga dari pengelolaan pelabuhan di antaranya berasal dari pemakaian dermaga, pemakaian air bersih, pas masuk, pemakaian pelataran dan lainnya. Seluruh sumber pendapatan itu sepenuhnya masuk kas daerah sebagai PAD.
Sebelumnya, Kepala Sub Direktorat (Kasubdit) Pelabuhan ASDP, Dirjend Perhubungan Darat, Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Hardi Sukarlianto menyampaikan, pembangunan pelabuhan penyeberangan Fery ASDP Sibolga sejauh ini telah menghabiskan anggaran senilai total Rp29 miliar dan dilakukan bertahap sejak tahun anggaran (TA) 2004-2008.
“Pada tahun ini, kita juga mengalokasikan dana sebesar Rp4 miliar untuk membangun lapangan parkir, terminal penumpang dan lainnya. Bila semua sudah rampung dan sempurna, pelabuhan itu akan segera diserahterimakan dari Kemenhub RI kepada Pemkot Sibolga sebagai pengelolanya,” tandasnya.
Wali Kota Sibolga, Syarfi Hutauruk mengatakan, seluruh anggaran itu dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur jalan dengan cor beton sebagai jalur akses dari dan menuju lokasi Pelabuhan Penyeberangan Kapal Ferry ASDP, termasuk pos jaga dan lampu jalan yang diperlukan.
“Alokasi dana yang sangat terbatas ini akan digunakan semampunya. Kekurangannya akan ditampung melalui APBD tahun anggaran berikutnya,” ungkapnya menjawab wartawan, Kamis (28/2/2013).
Sementara itu, Pemkot Sibolga hingga kini belum dapat memastikan berapa target Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari pengelolaan Pelabuhan Penyeberangan Kapal Ferry ASDP tersebut. Sebagaimana menurut informasi, pelabuhan tersebut akan beroperasi pada tahun ini juga.
“Fokus kita saat ini adalah melakukan perbaikan sejumlah fasilitas pendukung operasional Pelabuhan dimana untuk pengelolaannya nanti, Pemkot Sibolga sudah menyiapkan regulasi sebagai payung hukumnya,” tuturnya.
Menurut Kepala Dinas (Kadis) Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Hubkominfo) Sibolga, Junifati Ziliwu, sumber pendapatan yang dapat diperoleh Pemkot Sibolga dari pengelolaan pelabuhan di antaranya berasal dari pemakaian dermaga, pemakaian air bersih, pas masuk, pemakaian pelataran dan lainnya. Seluruh sumber pendapatan itu sepenuhnya masuk kas daerah sebagai PAD.
Sebelumnya, Kepala Sub Direktorat (Kasubdit) Pelabuhan ASDP, Dirjend Perhubungan Darat, Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Hardi Sukarlianto menyampaikan, pembangunan pelabuhan penyeberangan Fery ASDP Sibolga sejauh ini telah menghabiskan anggaran senilai total Rp29 miliar dan dilakukan bertahap sejak tahun anggaran (TA) 2004-2008.
“Pada tahun ini, kita juga mengalokasikan dana sebesar Rp4 miliar untuk membangun lapangan parkir, terminal penumpang dan lainnya. Bila semua sudah rampung dan sempurna, pelabuhan itu akan segera diserahterimakan dari Kemenhub RI kepada Pemkot Sibolga sebagai pengelolanya,” tandasnya.
(gpr)
Explore More