Perizinan hotel baru di DIY akan diperketat
A
A
A
Sindonews.com - Walikota Yogyakarta, Haryadi Suyuti akan mengupayakan regulasi mengenai pembatasan hotel di Yogyakarta. Pengetatan hotel sangat diperlukan agar persaingan hotel di Yogyakarta tetap terkendali.
“Saya sudah beberapa kali bilang, perlu ada regulasi mengenai hotel,” jelas Haryadi di sela pembukaan kantor kas BNI Cokroaminoto Yogyakarta, Selasa (4/3/2013).
Haryadi sendiri tidak merinci bentuk regulasi yang akan dilakukan. Apakah akan berbentuk Perda, atau Keputusan Walikota. Namun dipastikan permasalahan perizinan harus jelas, termasuk dukungan dari warga di sekitar lokasi hotel. “Izin tetap harus libatkan warga sekitar,” tambahnya.
Hotel sendiri masih menjadi salah satu pendukung pariwisata di DIY. Semakin banyak hotel juga akan akan semakin mendongkrak pendapatan daerah, dan menciptakan lapangan kerja. “Kita juga harus lihat dari sisi investasi agar berjalan cepat,” kilahnya.
Public Relations Puri Artha Hotel, Lidwina Dinta mendukung rencana kebijakan ini. Sampai dengan 2014 mendatang, setidaknya akan ada 26 hotel baru di Yogyakata. Kondisi ini dikhawatirkan akan membuat persaingan tarif hotel menjadi tidak sehat. “Sekarang saja perang tarif sudah ada, ini harus diperketat,” jelasnya.
“Saya sudah beberapa kali bilang, perlu ada regulasi mengenai hotel,” jelas Haryadi di sela pembukaan kantor kas BNI Cokroaminoto Yogyakarta, Selasa (4/3/2013).
Haryadi sendiri tidak merinci bentuk regulasi yang akan dilakukan. Apakah akan berbentuk Perda, atau Keputusan Walikota. Namun dipastikan permasalahan perizinan harus jelas, termasuk dukungan dari warga di sekitar lokasi hotel. “Izin tetap harus libatkan warga sekitar,” tambahnya.
Hotel sendiri masih menjadi salah satu pendukung pariwisata di DIY. Semakin banyak hotel juga akan akan semakin mendongkrak pendapatan daerah, dan menciptakan lapangan kerja. “Kita juga harus lihat dari sisi investasi agar berjalan cepat,” kilahnya.
Public Relations Puri Artha Hotel, Lidwina Dinta mendukung rencana kebijakan ini. Sampai dengan 2014 mendatang, setidaknya akan ada 26 hotel baru di Yogyakata. Kondisi ini dikhawatirkan akan membuat persaingan tarif hotel menjadi tidak sehat. “Sekarang saja perang tarif sudah ada, ini harus diperketat,” jelasnya.
(gpr)