Paviliun Indonesia raih penghargaan di pameran MUBA
A
A
A
Sindonews.com - Kementerian Perdagangan (Kemendag) mengumumkan, Paviliun Indonesia meraih penghargaan desain terbaik dalam pameran Mustermesse Basel (MUBA) yang berlangsung di Basel, Swiss, dari 22 Februari hingga 3 Maret 2013.
"Paviliun Indonesia berhasil mendapatkan penghargaan ‘Gold Certificate’ sebagai paviliun yang menampilkan pameran dan pertunjukan budaya yang paling inovatif, serta desain stan terbaik (the best stand design) di pameran MUBA 2013," ujar Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kemendag, Gusmardi Bustami dalam keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu (9/3/2013).
Penghargaan diserahkan Direktur MUBA, Chris Eichenberger kepada Dubes RI untuk Konfederasi Swiss dan Keharyapatihan Liechtenstein, Djoko Susilo, yang mewakili Menteri Perdagangan RI pada acara penutupan pameran di Paviliun Indonesia.
Pada pameran ini, Paviliun Indonesia tampil dengan desain spesial bertemakan 'Remarkable Indonesia' dan menempati area seluas 2 ribu meter persegi (m2) pada Hall 1.1/B50 Messe Basel. Selama 10 hari penyelenggaraan pameran, Paviliun Indonesia sangat memukau pengunjung MUBA 2013.
Hal tersebut terlihat dari setidaknya terdapat 7.600 pengunjung per hari yang mengunjungi Paviliun Indonesia yang menampilkan berbagai produk, budaya dan kuliner serta menyajikan peluang investasi dan pariwisata.
Beberapa produk yang banyak diminati pengunjung antara lain furnitur, mangkok kayu dan aneka hiasan dari kayu, tas rotan, tenun ikat, perhiasan perak dan mutiara, bahan makanan organik, lampu hias dari kulit kerang dan bahan alami, produk ramah lingkungan dari bahan tapioka, pakaian jadi, serta selendang dan tas batik. Hampir seluruh produk yang ditawarkan pengusaha Indonesia habis terjual pada pameran tersebut.
"Paviliun Indonesia berhasil mendapatkan penghargaan ‘Gold Certificate’ sebagai paviliun yang menampilkan pameran dan pertunjukan budaya yang paling inovatif, serta desain stan terbaik (the best stand design) di pameran MUBA 2013," ujar Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kemendag, Gusmardi Bustami dalam keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu (9/3/2013).
Penghargaan diserahkan Direktur MUBA, Chris Eichenberger kepada Dubes RI untuk Konfederasi Swiss dan Keharyapatihan Liechtenstein, Djoko Susilo, yang mewakili Menteri Perdagangan RI pada acara penutupan pameran di Paviliun Indonesia.
Pada pameran ini, Paviliun Indonesia tampil dengan desain spesial bertemakan 'Remarkable Indonesia' dan menempati area seluas 2 ribu meter persegi (m2) pada Hall 1.1/B50 Messe Basel. Selama 10 hari penyelenggaraan pameran, Paviliun Indonesia sangat memukau pengunjung MUBA 2013.
Hal tersebut terlihat dari setidaknya terdapat 7.600 pengunjung per hari yang mengunjungi Paviliun Indonesia yang menampilkan berbagai produk, budaya dan kuliner serta menyajikan peluang investasi dan pariwisata.
Beberapa produk yang banyak diminati pengunjung antara lain furnitur, mangkok kayu dan aneka hiasan dari kayu, tas rotan, tenun ikat, perhiasan perak dan mutiara, bahan makanan organik, lampu hias dari kulit kerang dan bahan alami, produk ramah lingkungan dari bahan tapioka, pakaian jadi, serta selendang dan tas batik. Hampir seluruh produk yang ditawarkan pengusaha Indonesia habis terjual pada pameran tersebut.
(izz)