Sentimen negatif mereda, IHSG berpotensi reli
A
A
A
Sindonews.com - Seiring menghijaunya bursa-bursa regional ditambah meredanya tekanan dari sejumlah katalis negatif dari bursa global akan memberi cukup alasan bagi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) untuk memperbaiki posisinya kendati masih bersifat terbaatas.
"Hari ini kami proyeksikan IHSG akan bergerak mixed dengan kecenderungan menguat terbatas pada kisaran support-resistance 4.972-4.997," terang analis riset PT Panin Sekuritas, Purwoko Sartono, Kamis (4/4/2013).
Dari pasar global, terang Purwoko, bursa Amerika ditutup menguat seiring dengan meredanya kekhawatiran akan krisis utang di Eropa. Selain itu, penguatan juga didorong oleh data factory orders Amerika bulan Februari yang positif.
"Tiga berita dari Eropa yang membuat pasar setidaknya meredakan kekhawatirannya terhadap krisis utang yang berkepanjangan," kata dia.
Purwoko menyebutkan, berita pertama datang dari Siprus yang diberikan tambahan duatahun, hingga 2018 untuk mengimplentasi ketentuan yang berhubungan dengan dana bantuan.
Kedua, yakni perihal pengangguran di Spanyol yang mengalami penurunan bulan Februari. Ketiga, berita soal presiden Italia yang membentuk komite dan telah mulai melakukan negosiasi untuk membentuk pemerintahan baru.
Data factory orders Amerika bulan Februari naik 3 persen, tertinggi dalam lima bulan terakhir didorong oleh permintaan motor dan pesawat komersial. Pekan depan, laporan keuangan kuartal I/2013 emiten di Amerika akan mulai rilis.
"Kenaikan bursa regional Asia kemarin juga didukung oleh jadwal pertemuan Bank Of Japan (BOJ, yang diprediksi akan mengeluarkan stimulus tambahan guna mendukung pemulihan ekonomi global," tutur dia.
"Hari ini kami proyeksikan IHSG akan bergerak mixed dengan kecenderungan menguat terbatas pada kisaran support-resistance 4.972-4.997," terang analis riset PT Panin Sekuritas, Purwoko Sartono, Kamis (4/4/2013).
Dari pasar global, terang Purwoko, bursa Amerika ditutup menguat seiring dengan meredanya kekhawatiran akan krisis utang di Eropa. Selain itu, penguatan juga didorong oleh data factory orders Amerika bulan Februari yang positif.
"Tiga berita dari Eropa yang membuat pasar setidaknya meredakan kekhawatirannya terhadap krisis utang yang berkepanjangan," kata dia.
Purwoko menyebutkan, berita pertama datang dari Siprus yang diberikan tambahan duatahun, hingga 2018 untuk mengimplentasi ketentuan yang berhubungan dengan dana bantuan.
Kedua, yakni perihal pengangguran di Spanyol yang mengalami penurunan bulan Februari. Ketiga, berita soal presiden Italia yang membentuk komite dan telah mulai melakukan negosiasi untuk membentuk pemerintahan baru.
Data factory orders Amerika bulan Februari naik 3 persen, tertinggi dalam lima bulan terakhir didorong oleh permintaan motor dan pesawat komersial. Pekan depan, laporan keuangan kuartal I/2013 emiten di Amerika akan mulai rilis.
"Kenaikan bursa regional Asia kemarin juga didukung oleh jadwal pertemuan Bank Of Japan (BOJ, yang diprediksi akan mengeluarkan stimulus tambahan guna mendukung pemulihan ekonomi global," tutur dia.
(rna)