Telkom bidik ekspansi ke 10 negara
A
A
A
Sindonews.com - PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) memprogramkan ekspansi bisnis ke-10 negara, lima diantaranya sudah diwujudkan dan lima negara lainnya sedang diupayakan.
Operation Vice President Public Relations Telkom, Arif Prabowo mengatakan, perusahaan operator telekomunikasi pelat merah tersebut hingga saat ini telah berhasil melakukan ekspansi ke Hong Kong, Timor Leste, Singapura, Australia dan Malaysia.
Sebelumnya, Telkom melalui anak usahanya PT Telekomunikasi International (Telin) sudah melakukan ekspansi bisnis di Hong Kong. Pada awal Oktober 2012, melalui layanan Mobile Virtual Network Operator (MVNO), Telin meluncurkan produk kartu AS 2in1.
"Sambutan masyarakat di Hong Kong atas layanan tersebut sangat menggembirakan, ditandai dengan peningkatan jumlah pelanggan sebesar 52 persen hanya dalam waktu tiga bulan," kata Arif dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Jumat (12/4/2013).
Dia menjelaskan, sejak awal Januari 2013, jumlah pelanggannya telah mencapai 25 ribu dan pada akhir Maret 2013 naik menjadi 40 ribu. Selain itu, Telin Hong Kong melalui Kartu As 2in1 masuk sebagai top 3 MVNO players bersama Vodafone (SmarTone) & People China Mobile (rekanan).
Masih melalui Telin, Telkom juga melakukan ekspansi bisnis di Timor Leste dan berhasil mendapatkan lisensi seluler di negara tersebut dengan menyiapkan investasi tak kurang dari USD50 juta hingga tahun 2015.
"Dana itu akan digunakan untuk membangun infrastruktur jaringan 2G dan 3G," tambahnya.
Prestasi Telin Timor Leste juga sangat menggembirakan, ditandai dengan percepatan pembangunan infrastruktur telekomunikasi, di mana pemenuhan Service Coverage Obligation pelanggan sebesar 94 persen yang seharusnya diselesaikan dalam jangka waktu tiga tahun, dapat dipercepat menjadi hanya satu tahun.
Keberhasilan tersebut diiringi penguasaan pangsa pasar sebesar 9,13 persen dalam waktu satu bulan operasi, dimana pada awal April 2013 jumlah pelanggan sudah mencapai 55 ribu pelanggan.
Operation Vice President Public Relations Telkom, Arif Prabowo mengatakan, perusahaan operator telekomunikasi pelat merah tersebut hingga saat ini telah berhasil melakukan ekspansi ke Hong Kong, Timor Leste, Singapura, Australia dan Malaysia.
Sebelumnya, Telkom melalui anak usahanya PT Telekomunikasi International (Telin) sudah melakukan ekspansi bisnis di Hong Kong. Pada awal Oktober 2012, melalui layanan Mobile Virtual Network Operator (MVNO), Telin meluncurkan produk kartu AS 2in1.
"Sambutan masyarakat di Hong Kong atas layanan tersebut sangat menggembirakan, ditandai dengan peningkatan jumlah pelanggan sebesar 52 persen hanya dalam waktu tiga bulan," kata Arif dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Jumat (12/4/2013).
Dia menjelaskan, sejak awal Januari 2013, jumlah pelanggannya telah mencapai 25 ribu dan pada akhir Maret 2013 naik menjadi 40 ribu. Selain itu, Telin Hong Kong melalui Kartu As 2in1 masuk sebagai top 3 MVNO players bersama Vodafone (SmarTone) & People China Mobile (rekanan).
Masih melalui Telin, Telkom juga melakukan ekspansi bisnis di Timor Leste dan berhasil mendapatkan lisensi seluler di negara tersebut dengan menyiapkan investasi tak kurang dari USD50 juta hingga tahun 2015.
"Dana itu akan digunakan untuk membangun infrastruktur jaringan 2G dan 3G," tambahnya.
Prestasi Telin Timor Leste juga sangat menggembirakan, ditandai dengan percepatan pembangunan infrastruktur telekomunikasi, di mana pemenuhan Service Coverage Obligation pelanggan sebesar 94 persen yang seharusnya diselesaikan dalam jangka waktu tiga tahun, dapat dipercepat menjadi hanya satu tahun.
Keberhasilan tersebut diiringi penguasaan pangsa pasar sebesar 9,13 persen dalam waktu satu bulan operasi, dimana pada awal April 2013 jumlah pelanggan sudah mencapai 55 ribu pelanggan.
(rna)