Ini sentimen negatif buat IHSG terjun bebas
Ini sentimen negatif buat IHSG terjun bebas
A
A
A
Sindonews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sore ini terperosok cukup dalam menjauhi level 4.500 setelah sejumlah sentimen negatif memaksa IHSG terjun bebas 85,91 poin atau 1,9 persen ke level 4.429,46.
Analis Riset PT Panin Sekuritas, Purwoko Sartono menyebutkan bahwa kembali anjloknya IHSG menyusul sentimen negatif dari regional.
Kekhawatiran melambatnya ekonomi China membuat bursa regional Asia serempak melemah. Sementara sentimen dari dalam negeri berupa faktor dinaikkannya harga bahan bakar minyak (BBM) Bersubsidi oleh pemerintah pada Jumat (21/6/2013).
"Kami melihat kenaikan BBM ini tentu akan berpengaruh terhadap inflasi. Di sisi lain, kami juga melihat dengan dinaikkannya BBM akan mampu meredam defisit APBN dan neraca perdagangan," terang Purwoko, Senin (24/6/2013).
Nilai transaksi sore ini tercatat sebesar Rp5,4 triliun dengan volume perdagangan sebanyak 3,9 miliar lembar saham. Sementara penjualan bersih tercatat sebesar Rp679,7 miliar. Tercatat sebanyak 62 saham menguat, 247 saham melemah dan 71 saham stagnan.
Indeks sektor sore ini seluruhnya negatif, dengan pelemahan tertinggi dipimpin sektor properti, yang minus 3,56 persen, diikuti sektor perdagangan minus 3,23 persen.
Analis Riset PT Panin Sekuritas, Purwoko Sartono menyebutkan bahwa kembali anjloknya IHSG menyusul sentimen negatif dari regional.
Kekhawatiran melambatnya ekonomi China membuat bursa regional Asia serempak melemah. Sementara sentimen dari dalam negeri berupa faktor dinaikkannya harga bahan bakar minyak (BBM) Bersubsidi oleh pemerintah pada Jumat (21/6/2013).
"Kami melihat kenaikan BBM ini tentu akan berpengaruh terhadap inflasi. Di sisi lain, kami juga melihat dengan dinaikkannya BBM akan mampu meredam defisit APBN dan neraca perdagangan," terang Purwoko, Senin (24/6/2013).
Nilai transaksi sore ini tercatat sebesar Rp5,4 triliun dengan volume perdagangan sebanyak 3,9 miliar lembar saham. Sementara penjualan bersih tercatat sebesar Rp679,7 miliar. Tercatat sebanyak 62 saham menguat, 247 saham melemah dan 71 saham stagnan.
Indeks sektor sore ini seluruhnya negatif, dengan pelemahan tertinggi dipimpin sektor properti, yang minus 3,56 persen, diikuti sektor perdagangan minus 3,23 persen.
(rna)
Explore More