Keuntungan Hyundai Heavy terkikis unit kilang minyak
A
A
A
Sindonews.com - Hyundai Heavy Industries melaporkan penurunan laba bersih pada kuartal kedua 2013 akibat kerugian di unit kilang minyak.
Dilansir dari AFP, Kamis (25/7/2013), produsen kapal top dunia itu mencatat laba bersih konsolidasi untuk periode April-Juni sebesar 69,3 miliar won (USD62,1 miliar), turun 49,2 persen dari tahun lalu. Sementara laba operasional turun 20,2 persen pada tahunan menjadi 289 miliar won, sedangkan penjualan merosot 4,4 persen menjadi 13,1 triliun won.
Penurunan harga minyak mentah dirasakan unit kilang minyak, Hyundai Oil Bank yang secara keseluruhan melemahkan keuntungan perusahaan berbasis di Ulsan tersebut.
Perlambatan permintaan di Eropa dan meningkatnya kompetisi melawan rival dari China selama bertahun-tahun, memukul pembuat kapal utama Korea Selatan tersebut.
Tapi, penjualan dan laba usaha di daerah bisnis utama galangan kapal dan produksi konstruksi anjungan lepas pantai pada kuartal kedua menunjukkan tanda-tanda perbaikan.
Dilansir dari AFP, Kamis (25/7/2013), produsen kapal top dunia itu mencatat laba bersih konsolidasi untuk periode April-Juni sebesar 69,3 miliar won (USD62,1 miliar), turun 49,2 persen dari tahun lalu. Sementara laba operasional turun 20,2 persen pada tahunan menjadi 289 miliar won, sedangkan penjualan merosot 4,4 persen menjadi 13,1 triliun won.
Penurunan harga minyak mentah dirasakan unit kilang minyak, Hyundai Oil Bank yang secara keseluruhan melemahkan keuntungan perusahaan berbasis di Ulsan tersebut.
Perlambatan permintaan di Eropa dan meningkatnya kompetisi melawan rival dari China selama bertahun-tahun, memukul pembuat kapal utama Korea Selatan tersebut.
Tapi, penjualan dan laba usaha di daerah bisnis utama galangan kapal dan produksi konstruksi anjungan lepas pantai pada kuartal kedua menunjukkan tanda-tanda perbaikan.
(dmd)