Terhambat infrastruktur, harga sembako di Morowali naik

Jum'at, 02 Agustus 2013 - 13:20 WIB
Terhambat infrastruktur,...
Terhambat infrastruktur, harga sembako di Morowali naik
A A A
Sindonews.com - Kini giliran warga Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng) mengeluhkan kenaikan harga barang-barang kebutuhan pokok menjelang Lebaran.

Sementara para pedagang mengakui kenaikan harga ini disebabkan kerusakan sarana infrastruktur jembatan yang membuat pasokan barang berkurang, serta mahalnya biaya distribusi ke tingkat pedagang.

Berdasarkan pantauan di lapangan, Jumat (2/8/2013), saat ini harga satu rak telur ayam telah mencapai Rp40 ribu dari harga sebelumnya RP37 ribu. Kenaikan juga terjadi pada harga daging sapi dari sebelumnya Rp85 ribu per kilogram (kg), kini merambat naik menjadi Rp90 ribu.

Untuk mengantisipasi kenaikan yang masih mungkin terjadi, warga di Morowali memilih untuk berbelanja lebih awal, diyakini harga masih akan merambat naik seiring dengan semakin dekatnya Lebaran.

Kenaikan harga daging sapi terutama disebabkan semakin sulitnya mencari sapi untuk dipotong. Selain daging sapi, harga jual daging ayam potong pun telah merambat naik 100 persen dari harga sebelumnya Rp25 ribu per ekor menjadi Rp50 ribu per ekor.

Sementara, harga bawang merah yang setiap hari merambat naik dari sebelumnya Rp50 ribu per kg menjadi Rp100 ribu per kg. Menurut para pedagang di pasar Bungi, Bungku Tengah, pemicu terbesar kenaikan harga barang kebutuhan pokok dalam sepekan terakhir terutama disebabkan kerusakan jembatan sepanjang 45 meter yang ambruk di sapu banjir pada 25 juli 2013.

Kerusakan jembatan menimbulkan biaya tinggi untuk distribusi barang-barang ke tingkat pedagang. Selain beratnya medan untuk menyeberangi arus deras sungai, kendaraan yang memuat barang-barang kebutuhan pokok juga dibebani biaya pungutan dari warga yang membebankan biaya hingga Rp50 ribu untuk sekali melintas.

Hingga kini, masih belum ada tanda-tanda serius dari pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah untuk melakukan penanganan perbaikan jembatan di jalan yang berstatus jalan provinsi tersebut.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0666 seconds (0.1#10.140)