IHSG perbarui rekor terburuk tahun ini
A
A
A
Sindonews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari kedua pekan ini makin menjauhi level 4.000 dan menjadi level terburuk tahun ini. IHSG ambles 152,83 poin atau 3,71 persen ke level 3.967,84.
Pagi tadi, IHSG dibuka langsung memerah dan meninggalkan level 4.100, dimana IHSG terkoreksi 38,38 poin atau 0,93 persen ke level 4.082,29. pelemahan berlanjut di akhir sesi I. IHSG kembali tinggalkan level 4.000 karena terkapar 126,20 poin atau 3,06 persen menuju 3.994,46.
Level intraday tertinggi hari ini berada di 4.100,18, sedangkan terendah di level 3.954,86. Sementara pelemahan hari ini melanjutkan pelemahan kemarin, dimana IHSG terkoreksi 49,16 poin atau 1,18 persen ke level 4.120,67.
Indeks LQ45 sore ini minus 26,02 poin atau 3,84 persen ke level 651,87. Sedangkan Bursa kawasan Asia mayoritas mendarat di zona merah.
Indeks Shanghai naik 7,09 poin atau 0,34 persen ke 2.103,57; Hang Seng turun 130,55 poin atau 0,59 persen ke 21.874,77; Nikkei 225 turun 93,91 poin atau 0,69 persen ke 13.542,37 dan Straits Times turun 50,67 atau 1,65 persen ke 3.033,62.
Nilai transaksi tercatat sebesar Rp5,29 triliun dan volume perdagangan 5,11 miliar lembar saham, dengan transaksi jual asing mencapai Rp211,85 miliar. Tercatat 32 saham menguat, 300 saham melemah dan 35 saham stagnan.
Indeks sektor sore ini seluruhnya memerah, dengan pelemahan terbesar pada sektor properti yang anjlok 7,02 persen, diikuti aneka industri merosot 5,40 persen.
Saham-saham yang bergerak menguat, antara lain PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) naik Rp1.000 ke Rp30.250, PT Trikomsel Oke Tbk (TRIO) naik Rp20 ke Rp1.350 dan PT United Tractors Tbk (UNTR) naik Rp100 ke Rp15.300.
Sedangkan saham-saham yang bergerak melemah, diantaranya PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) melemah Rp650 ke level Rp12.050, PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp1.500 ke Rp34.000 dan PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) melemah Rp3.900 ke level Rp61.000.
Pagi tadi, IHSG dibuka langsung memerah dan meninggalkan level 4.100, dimana IHSG terkoreksi 38,38 poin atau 0,93 persen ke level 4.082,29. pelemahan berlanjut di akhir sesi I. IHSG kembali tinggalkan level 4.000 karena terkapar 126,20 poin atau 3,06 persen menuju 3.994,46.
Level intraday tertinggi hari ini berada di 4.100,18, sedangkan terendah di level 3.954,86. Sementara pelemahan hari ini melanjutkan pelemahan kemarin, dimana IHSG terkoreksi 49,16 poin atau 1,18 persen ke level 4.120,67.
Indeks LQ45 sore ini minus 26,02 poin atau 3,84 persen ke level 651,87. Sedangkan Bursa kawasan Asia mayoritas mendarat di zona merah.
Indeks Shanghai naik 7,09 poin atau 0,34 persen ke 2.103,57; Hang Seng turun 130,55 poin atau 0,59 persen ke 21.874,77; Nikkei 225 turun 93,91 poin atau 0,69 persen ke 13.542,37 dan Straits Times turun 50,67 atau 1,65 persen ke 3.033,62.
Nilai transaksi tercatat sebesar Rp5,29 triliun dan volume perdagangan 5,11 miliar lembar saham, dengan transaksi jual asing mencapai Rp211,85 miliar. Tercatat 32 saham menguat, 300 saham melemah dan 35 saham stagnan.
Indeks sektor sore ini seluruhnya memerah, dengan pelemahan terbesar pada sektor properti yang anjlok 7,02 persen, diikuti aneka industri merosot 5,40 persen.
Saham-saham yang bergerak menguat, antara lain PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) naik Rp1.000 ke Rp30.250, PT Trikomsel Oke Tbk (TRIO) naik Rp20 ke Rp1.350 dan PT United Tractors Tbk (UNTR) naik Rp100 ke Rp15.300.
Sedangkan saham-saham yang bergerak melemah, diantaranya PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) melemah Rp650 ke level Rp12.050, PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp1.500 ke Rp34.000 dan PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) melemah Rp3.900 ke level Rp61.000.
(rna)