Laba bersih Air New Zealand tertinggi dalam 5 tahun

Kamis, 29 Agustus 2013 - 12:26 WIB
Laba bersih Air New Zealand tertinggi dalam 5 tahun
Laba bersih Air New Zealand tertinggi dalam 5 tahun
A A A
Sindonews.com - Maskapai penerbangan Selandia Baru, Air New Zealand melaporkan lonjakan laba bersih tahunan sebesar 156 persen. Hasil ini merupakan yang terbaik dalam lima tahun untuk flag carrier.

Perusahaan mencatat laba bersih untuk 12 bulan sampai 30 Juni 2013, datang di angka NSD182 juta (USD142 juta), naik dari NZD71 juta pada tahun sebelumnya.

Ketua Perusahaan John Palmer mengatakan, hasil yang diraih Air New Zealand merupakan penerbangan berkinerja terbaik di dunia dan mendorong prospek untuk tahun keuangan mendatang.

Dilansir dari AFP, Kamis (29/8/2013), pendapatan maskapai tercatat naik 3 persen pada NZD4,6 miliar. Sementara arus kas operasi menyentuh rekor NZD750 juta. Jumlah penumpang tumbuh 2,2 persen menjadi 13,4 juta, didorong pertumbuhan permintaan domestik dan trans-Tasman, dengan angka pada penerbangan jarak jauh internasional merayap turun 0,9 persen.

Volume kargo meningkat 2,0 persen, berkat kinerja maskapai yang digambarkan sangat baik di pasar global yang menantang.

"Jika kita kembali ke lima tahun, sejak itu kita sedang berhadapan dengan GFC (krisis keuangan global) setelah gempa bumi di Christchurch, dan gempa bumi di Jepang, sebagai lingkungan operasi sangat sulit," ungkap Palmer.

"Pada waktu itu , banyak rekan-rekan maskapai kami berjuang sangat jauh. Tapi, kami terus membangun platform dan membuat catatan keuangan yang sangat membanggakan," tambahnya.

Palmer juga mengumumkan akan pensiun pada September, setelah hampir 12 tahun mengepalai dan akan digantikan wakilnya, Tony Carter .

Air New Zealand telah mengurangi lebih dari 500 pekerja pada 2012 dan memangkas 180 pekerja di bengkel perawatan Auckland pada tahun depan.

Namun, Chief Executive Christopher Luxon menyatakan, rencana jangka panjang perusahaan penerbangan adalah meningkatkan kinerja keuangan dan layanan , daripada mengurangi jumlah staf.

"Air New Zealand tidak akan menjadi maskapai seperti sekarang tanpa kepemimpinan John Palmer selama lebih dari satu dekade," kata Luxon.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6105 seconds (0.1#10.140)