Logindo Samudra Makmur siap IPO
A
A
A
Sindonews.com - Kendati pasar masih bergejolak, namun Bursa Efek Indonesia (BEI) menyatakan baru saja menerima pengajuan penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) pada semester II/2013 dari PT Logindo Samudra Makmur.
Direktur Penilaian Perusahaan BEI Hoesen mengatakan, PT Logindo Samudra Makmur sudah melakukan mini expose pada pekan lalu dan akan melepas saham ke publik sebesar 30 persen dari modal disetor dan dengan target raihan dana IPO di atas Rp500 miliar.
"Perolehan dananya dari IPO di bawah Rp1 triliun, di atas Rp500 miliar. Penjamin emisinya OSK (RHB OSK Securities Indonesia)," kata Hoesen di Gedung BEI, Jakarta, Jumat (30/8/2013).
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Investment RHB OSK Securities Shiantaraga mengatakan, untuk melaksanakan prosesi IPO tersebut, kliennya akan menggunakan laporan keuangan Juni 2013.
Dengan demikian, calon emiten yang bergerak di bidang pelayaran (sea transport) akan mencatatkan saham perdananya di papan perdagangan selambat-lambatnya pada akhir tahunini.
Terkait penggunaan dana hasil IPO, Shiantaraga masih enggan berkomentar lantaran proses perhitungan dengan kliennya tersebut masih belum selesai.
"Dananya (perolehan IPO) masih kita hitung-hitung terus dan kita sekarang sedang mempersiapkan semuanya. Masih awal untuk dibicarakan," ujarnya.
Direktur Penilaian Perusahaan BEI Hoesen mengatakan, PT Logindo Samudra Makmur sudah melakukan mini expose pada pekan lalu dan akan melepas saham ke publik sebesar 30 persen dari modal disetor dan dengan target raihan dana IPO di atas Rp500 miliar.
"Perolehan dananya dari IPO di bawah Rp1 triliun, di atas Rp500 miliar. Penjamin emisinya OSK (RHB OSK Securities Indonesia)," kata Hoesen di Gedung BEI, Jakarta, Jumat (30/8/2013).
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Investment RHB OSK Securities Shiantaraga mengatakan, untuk melaksanakan prosesi IPO tersebut, kliennya akan menggunakan laporan keuangan Juni 2013.
Dengan demikian, calon emiten yang bergerak di bidang pelayaran (sea transport) akan mencatatkan saham perdananya di papan perdagangan selambat-lambatnya pada akhir tahunini.
Terkait penggunaan dana hasil IPO, Shiantaraga masih enggan berkomentar lantaran proses perhitungan dengan kliennya tersebut masih belum selesai.
"Dananya (perolehan IPO) masih kita hitung-hitung terus dan kita sekarang sedang mempersiapkan semuanya. Masih awal untuk dibicarakan," ujarnya.
(rna)