Wijaya Karya buyback saham Rp120 M
A
A
A
Sindonews.com - PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) melakukan pembelian kembali (buyback) saham dengan jumlah sebanyak-banyaknya Rp120 miliar atau paling banyak 20 persen dari modal disetor dalam perseroan, yang akan dilakukan secara bertahap dalam periode 4 September-4 Desember 2013.
Sekretaris Perusahaan WIKA Natal Argawan mengatakan, rencana pembelian saham kembali itu dilakukan pada saat ini guna mengurangi dampak pasar yang berfluktuasi mengingat kondisi perdagangan saham di BEI dalam tiga bulan terakhir mengalami tekanan.
“Ini tercermin dari IHSG BEI yang mengalami penurunan cukup signifikan,” kata Natal dalam keterangan resmi di Jakarta, Selasa (3/9/2013) malam.
Selain itu, dia menambahkan, jua melihat kondisi perekonomian yang masih mengalami tekanan baik regional maupun nasional. Perseroan optimistis pelaksanaan transaksi buyback saham tidak akan memberikan dampak negatif secara material terhadap kegiatan usaha perseroan.
Hal itu karenakan, perseroan memiliki modal kerja dan cash flow yang cukup untuk melaksanakan pembiayaan transaksi bersamaan dengan kegiatan usaha perseroan.
Dalam rencana transaksi ini, lanjut Natal, perseroan telah menunjuk PT Bahana Securities sebagai perusahaan perantara perdagangan efek yang akan membantu WIKA dalam pelaksanaan transaksi itu.
Sekretaris Perusahaan WIKA Natal Argawan mengatakan, rencana pembelian saham kembali itu dilakukan pada saat ini guna mengurangi dampak pasar yang berfluktuasi mengingat kondisi perdagangan saham di BEI dalam tiga bulan terakhir mengalami tekanan.
“Ini tercermin dari IHSG BEI yang mengalami penurunan cukup signifikan,” kata Natal dalam keterangan resmi di Jakarta, Selasa (3/9/2013) malam.
Selain itu, dia menambahkan, jua melihat kondisi perekonomian yang masih mengalami tekanan baik regional maupun nasional. Perseroan optimistis pelaksanaan transaksi buyback saham tidak akan memberikan dampak negatif secara material terhadap kegiatan usaha perseroan.
Hal itu karenakan, perseroan memiliki modal kerja dan cash flow yang cukup untuk melaksanakan pembiayaan transaksi bersamaan dengan kegiatan usaha perseroan.
Dalam rencana transaksi ini, lanjut Natal, perseroan telah menunjuk PT Bahana Securities sebagai perusahaan perantara perdagangan efek yang akan membantu WIKA dalam pelaksanaan transaksi itu.
(rna)