IHSG diperkirakan kembali tertekan
A
A
A
Sindonews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini akan bergerak miuxed dan masih berada dalam tekanan sentimen negatif di pasar.
"Hari ini kami melihat IHSG masih akan bergerak mixed dan berada dalam tekanan dari nilai tukar rupiah yang melemah serta faktor eksternal dari rencana aksi militer AS," kata Analis Riset PT Panin Sekuritas Purwoko Sartono, Kamis (5/9/2013).
Di sisi lain, menurut dia, dalam beberapa hari terakhir tampak pula saham-saham emiten berpendapatan USD aktif diperdagangkan. Dia memperkirakan, IHSG akan bergerakn dalam kisaran support-resistance 4.060-4.150.
Sementara IHSG kemarin ditutup melemah menyusul sentiment negatif dari meningkatnya tensi geopolitik di Timur Tengah menyusul pernyataan pejabat partai Republik AS yang mendukung rencana Presiden Obama untuk mengambil aksi militer terhadap Suriah.
Rencana aksi militer ini bahkan menutup sentimen positif dari data manufaktur AS yang menguat mengikuti pengumuman data yang sama dari Eropa dan China, yang juga positif.
"Hari ini kami melihat IHSG masih akan bergerak mixed dan berada dalam tekanan dari nilai tukar rupiah yang melemah serta faktor eksternal dari rencana aksi militer AS," kata Analis Riset PT Panin Sekuritas Purwoko Sartono, Kamis (5/9/2013).
Di sisi lain, menurut dia, dalam beberapa hari terakhir tampak pula saham-saham emiten berpendapatan USD aktif diperdagangkan. Dia memperkirakan, IHSG akan bergerakn dalam kisaran support-resistance 4.060-4.150.
Sementara IHSG kemarin ditutup melemah menyusul sentiment negatif dari meningkatnya tensi geopolitik di Timur Tengah menyusul pernyataan pejabat partai Republik AS yang mendukung rencana Presiden Obama untuk mengambil aksi militer terhadap Suriah.
Rencana aksi militer ini bahkan menutup sentimen positif dari data manufaktur AS yang menguat mengikuti pengumuman data yang sama dari Eropa dan China, yang juga positif.
(rna)