Rupiah stabil, harga kedelai masih tergantung cuaca

Jum'at, 20 September 2013 - 11:18 WIB
Rupiah stabil, harga...
Rupiah stabil, harga kedelai masih tergantung cuaca
A A A
Sindonews.com - Penundaan tapering off yang dilakukan Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed) diprediksi akan membuat nilai mata uang rupiah terhadap dolar akan kembali stabil. Tetapi Menteri Perdagangan Gita Wirjawan tetap yakin harga kedelai impor dari Amerika Serikat masih akan terpengaruh ketidakstabilan cuaca yang melanda AS.

"Walaupun rupiah mulai stabil tapi (harga kedelai impor) masih tergantung cuaca di tempat lain (AS), sudah normal atau belum," ujar Gita di sentra pengrajin tahu Utan Kayu, Jakarta Timur, Jumat (20/9/2013).

Tetapi secara umum, Gita menyambut baik keputusan bos The Fed, Ben Bernanke tersebut seraya berharap harga kedelai akan mulai stabil seiring penundaan tapering off Bank Sentral AS dan stabilnya nilai tukar rupiah terhadap dolar.

"Insya' Allah, kalau nilai tukar (rupiah) lebih stabil tentunya harga kedelai juga akan stabil. Tapi tentunya ada faktor lain seperti cuaca tersebut," pungkas Gita.

Diberitakan sebelumnya, Gita Wirjawan hari ini mengunjungi sentra perajin tahu di Utan Kayu, Jakarta Timur. Tujuan Gita mengunjungi sentra perajin tahu ini untuk memeriksa pasokan kedelai sebagai bahan baku utama tahu.

Selain itu Gita juga menyaksikan pelaksanaan Operasi Pasar Kedelai sekaligus melakukan penjualan perdana kedelai ke pengrajin tahu dengan harga Rp8.350 per kilogram.

"Jadi tujuan saya ke sini adalah untuk memastikan para perajin sudah kembali berproduksi dengan bahan baku yang tersedia," ujar Gita disela kunjungannya.
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0873 seconds (0.1#10.140)