Isuzu optimistis kurang dari lima tahun jadi nomor satu
A
A
A
Sindonews.com - Isuzu Astra Motor Indonesia bertekad untuk menjadi pemimpin pasar di segmen pasar mobil komersial. Hal itu diungkapkan oleh Vice President Director PT Isuzu Astra Motor Indonesia Yohannes Nangoi usai ground breaking pabrik baru Isuzu di Karawang, Jawa Barat hari ini.
Yohannes Nangoi optimistis terhadap target itu karena Isuzu terus mengalami pertumbuhan yang pesat. Setiap tahun, pasar truk mereka terus meningkat.
"Kami yakin dengan dukungan after sales yang kuat dan produk yang bagus, kurang dari lima tahun Isuzu jadi nomor satu," ujar Yohannes Nangoi.
Dia mencontohkan, saat ini light truck Isuzu berada di posisi kedua pasar tersebut. Sementara medium truck Isuzu berada di posisi ketiga.
"Tahun ini, kami sangat fokus pada pengembangan pasar komersial," ujarnya.
Untuk pabrik baru yang dibuka Karawang, Yohannes Nangoi mengatakan, akan membuka 1.200 lapangan kerja. Pabrik baru tersebut pada tahap awal memiliki kapasitas 52.000 unit/ tahun untuk kendaraan komersial, yakni light truck dan medium truck, dimana pada awalnya hanya memproduksi untuk kebutuhan pasar domestik.
Selain itu, pabrik ini akan memiliki fasilitas produksi yang terdiri dari framing untuk Giga, welding, painting, assembling, werehouse, vehicle stock yard, tear down area. Nantinya juga akan dibangun gedung perkantoran yang digunakan oleh Divisi Technical & Production Division, Product Planning dan Purchasing.
Yohannes Nangoi optimistis terhadap target itu karena Isuzu terus mengalami pertumbuhan yang pesat. Setiap tahun, pasar truk mereka terus meningkat.
"Kami yakin dengan dukungan after sales yang kuat dan produk yang bagus, kurang dari lima tahun Isuzu jadi nomor satu," ujar Yohannes Nangoi.
Dia mencontohkan, saat ini light truck Isuzu berada di posisi kedua pasar tersebut. Sementara medium truck Isuzu berada di posisi ketiga.
"Tahun ini, kami sangat fokus pada pengembangan pasar komersial," ujarnya.
Untuk pabrik baru yang dibuka Karawang, Yohannes Nangoi mengatakan, akan membuka 1.200 lapangan kerja. Pabrik baru tersebut pada tahap awal memiliki kapasitas 52.000 unit/ tahun untuk kendaraan komersial, yakni light truck dan medium truck, dimana pada awalnya hanya memproduksi untuk kebutuhan pasar domestik.
Selain itu, pabrik ini akan memiliki fasilitas produksi yang terdiri dari framing untuk Giga, welding, painting, assembling, werehouse, vehicle stock yard, tear down area. Nantinya juga akan dibangun gedung perkantoran yang digunakan oleh Divisi Technical & Production Division, Product Planning dan Purchasing.
(rna)