WIKA sudah antisipasi permintaan beton
A
A
A
Sindonews.com - PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) melalui anak usahanya PT Wika Beton bertekad mempertahankan pengembangan produk-produknya, baik di bidang jasa beton, pipa besi dan yang menyangkut kontruksi untuk pembangunan.
Hal tersebut bertujuan untuk mengantisipasi adanya pengembangan perencanaan dan datangnya proyek-proyek infrastuktur lain seperti monorail, terowongan, dan fly over.
"Saat ini WIKA dipercaya oleh pemerintah DKI Jakarta. Di mana Bapak Jokowi (Gubernur DKI Jakarta) menunjuk WIKA menjadi salah satu partner di jasa beton dalam pembangunan jalur Ciliwung-Banjir Kanal Timur menggunakan pipa beton yang disupport WIKA," kata Direktur Sales PT Wijaya Karya Beton, Hadian Pramudita di sela-sela acara Concrete Show South East Asia 2013 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis (24/10/2013).
Seperti yang diketahui bahwa sudah lama WIKA menjadi salah satu partner pemerintah dalam pengembangan pembangunan infrastruktur dalam negeri.
Hadian mengatakan, total kapasitas pabrik WIKA Beton dari 2012 sebesar 1.850.000 ton, pada tahun ini naik menjadi 2 juta ton yang tersebar di Sumatera Utara, Lampung, Bogor, Majalengka, Boyolali, Pasuruan, Sulawesi Selatan, dan Kerawang.
Pihaknya merasa optimis jika pembangunan lampung Selatan Bakauheni selesai, maka permintaan pun akan semakin naik. Karena itu, pihaknya selalu menggrap serius setiap proyek yang dikerjakannya.
Hal tersebut bertujuan untuk mengantisipasi adanya pengembangan perencanaan dan datangnya proyek-proyek infrastuktur lain seperti monorail, terowongan, dan fly over.
"Saat ini WIKA dipercaya oleh pemerintah DKI Jakarta. Di mana Bapak Jokowi (Gubernur DKI Jakarta) menunjuk WIKA menjadi salah satu partner di jasa beton dalam pembangunan jalur Ciliwung-Banjir Kanal Timur menggunakan pipa beton yang disupport WIKA," kata Direktur Sales PT Wijaya Karya Beton, Hadian Pramudita di sela-sela acara Concrete Show South East Asia 2013 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis (24/10/2013).
Seperti yang diketahui bahwa sudah lama WIKA menjadi salah satu partner pemerintah dalam pengembangan pembangunan infrastruktur dalam negeri.
Hadian mengatakan, total kapasitas pabrik WIKA Beton dari 2012 sebesar 1.850.000 ton, pada tahun ini naik menjadi 2 juta ton yang tersebar di Sumatera Utara, Lampung, Bogor, Majalengka, Boyolali, Pasuruan, Sulawesi Selatan, dan Kerawang.
Pihaknya merasa optimis jika pembangunan lampung Selatan Bakauheni selesai, maka permintaan pun akan semakin naik. Karena itu, pihaknya selalu menggrap serius setiap proyek yang dikerjakannya.
(izz)