Produksi pabrik Thailand September turun 2,9%
A
A
A
Sindonews.com - Produksi pabrik Thailand pada September 2013 turun 2,9 persen dari tahun sebelumnya, jauh lebih rendah dari perkiraan analis.
Dilansir dari Business Times, Senin (28/10/2013), kondisi ini menambah kekhawatiran kemampuan negara kerajaan itu keluar dari resesi ekonomi.
Menurut statistik yang dirilis Departemen Perindustrian Thailand, September adalah bulan keenam di mana output telah jatuh. Sementara perkiraan median dari jajak pendapat Reuters adalah penurunan hanya 0,05 persen.
Untuk output Agustus, Kementerian Perindustrian merevisi jatuh ke angka 2,80 persen dari laporan penurunan iniitally sebesar 3,12 persen.
Output ekspor pada September secara mengejutkan anjlok, turun 7,1 persen dari tahun sebelumnya. Tak heran, Bank Sentral Thailand pada Jumat (25/10/201) memotong proyeksi pertumbuhan tahun ini menjadi 3,7 persen dari 4,2 persen.
Dilansir dari Business Times, Senin (28/10/2013), kondisi ini menambah kekhawatiran kemampuan negara kerajaan itu keluar dari resesi ekonomi.
Menurut statistik yang dirilis Departemen Perindustrian Thailand, September adalah bulan keenam di mana output telah jatuh. Sementara perkiraan median dari jajak pendapat Reuters adalah penurunan hanya 0,05 persen.
Untuk output Agustus, Kementerian Perindustrian merevisi jatuh ke angka 2,80 persen dari laporan penurunan iniitally sebesar 3,12 persen.
Output ekspor pada September secara mengejutkan anjlok, turun 7,1 persen dari tahun sebelumnya. Tak heran, Bank Sentral Thailand pada Jumat (25/10/201) memotong proyeksi pertumbuhan tahun ini menjadi 3,7 persen dari 4,2 persen.
(dmd)