Pemerintah diminta bayar pensiunan buruh seperti PNS
A
A
A
Sindonews.com - Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) meminta pemerintah untuk memikirkan dan mengatur pensiunan buruh seperti yang diterapkan pada Pegawai Negeri Sipil (PNS). Karena para buruh mendesak adanya jaminan sosial, kesehatan, dan pensiunan.
Sekretaris Umum Apindo, Suryadi Sasmita mengatakan, selama ini pengusaha maupun buruh sama-sama rajin membayar pajak kepada negara. Karena itu, pemerintah mempunyai kewajiban membayar pensiunan buruh.
"Untuk pensiun, pemerintah yang atur karena kita membayar pajak pengusaha, pajak karyawan. Agar pensiun tersebut bisa dilaksanakan dengan baik," kata Suryadi di Gran Melia, Jakarta, Rabu (6/11/2013).
Suryadi mengingatkan kepada pemerintah agar tidak melupakan mekanisme pembayaran pensiunan kepada buruh. Hal ini harus diperjelas agar tidak membuat suasana kerja yang tidak baik kedepannya.
"Jaminan kesehatan harus ditanggung bersama-sama, maupun pensiun seperti PNS. Namun caranya kebijakan ini yang perlu kita pahami," ujarnya.
Dia mengatakan, selama ini pengusaha ingin sekali memberikan kesejahteraan kepada para buruh. Dengan adanya jaminan sosial dan kesehatan ke depan akan mendorong perbaikan buruh.
"Jaminan sosial dan kesehatan, pengusaha ingin sekali setiap bangsa Indonesia mempunyai jaminan kesehatan ini," katanya.
Sekretaris Umum Apindo, Suryadi Sasmita mengatakan, selama ini pengusaha maupun buruh sama-sama rajin membayar pajak kepada negara. Karena itu, pemerintah mempunyai kewajiban membayar pensiunan buruh.
"Untuk pensiun, pemerintah yang atur karena kita membayar pajak pengusaha, pajak karyawan. Agar pensiun tersebut bisa dilaksanakan dengan baik," kata Suryadi di Gran Melia, Jakarta, Rabu (6/11/2013).
Suryadi mengingatkan kepada pemerintah agar tidak melupakan mekanisme pembayaran pensiunan kepada buruh. Hal ini harus diperjelas agar tidak membuat suasana kerja yang tidak baik kedepannya.
"Jaminan kesehatan harus ditanggung bersama-sama, maupun pensiun seperti PNS. Namun caranya kebijakan ini yang perlu kita pahami," ujarnya.
Dia mengatakan, selama ini pengusaha ingin sekali memberikan kesejahteraan kepada para buruh. Dengan adanya jaminan sosial dan kesehatan ke depan akan mendorong perbaikan buruh.
"Jaminan sosial dan kesehatan, pengusaha ingin sekali setiap bangsa Indonesia mempunyai jaminan kesehatan ini," katanya.
(izz)