Pertamina tolak renegosiasi utang Merpati

Jum'at, 08 November 2013 - 15:53 WIB
Pertamina tolak renegosiasi utang Merpati
Pertamina tolak renegosiasi utang Merpati
A A A
Sindonews.com - PT Pertamina (Persero) menegaskan, tidak akan membuka ruang renegosiasi utang dengan PT Merpati Nusantara Airlines (Persero) terkait penggunaan avtur Pertamina sebesar Rp130 miliar.

Hal tersebut dikatakan oleh Vice President Corporate Communication Pertamina Ali Mundakir di Gedung Pertamina, Jakarta, Jumat (8/11/2013).

"Komitmen itu kan dari Merpati sendiri dan tidak ada renegosiasi, karena ini kan hasil negosiasi antar kedua korporasi," kata Ali.

Selain itu, dia juga mengakui bahwa ruang untuk negosiasi ulang tidak akan dibuka lagi karena Merpati telah melewati batas negosiasi sebelumnya.

"Yang sudah negosiasi waktu itu sebesar Rp100 miliar saja sudah terlampaui itu. Dan sekarang malah bertambah menjadi Rp130 miliar," ujarnya.

Ali juga mengomentari wacana penghapusan piutang dan restrukturisasi utang Merpati merupakan hak para pemegang saham dan juga Menteri BUMN Dahlan Iskan. "Kalau masalah itu kami memilih menyerahkan keputusannya kepada mereka saja," tutupnya.

Sebelumnya, PT Merpati Nusantara Airlines mengungkapkan, telah melakukan pembayaran avtur kepada PT Pertamina (Persero). Pembayaran tersebut, sudah berkurang 15 persen dari batas utang yang ditetapkan, yaitu di bawah sekitar Rp100 miliar.

Direktur Utama Merpati Nusantara Airlines Asep Ekanugraha mengatakan, pembayaran utang telah berkurang 15 persen. Menurut dia, pembayaran utang tersebut masih akan sesuai jadwal.

"Yang jelas sudah berkurang 15 persen dari batas utang Pertamina, masih on the track," ucap Asep saat menghadiri acara Penyampaian Watikah Proffesor Tamu UniMAP di Mandarin Hotel, Jakarta, beberapa waktu lalu.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6627 seconds (0.1#10.140)