Sudah 7 tahun AGRO tak pernah bagi dividen
A
A
A
Sindonews.com - PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk (AGRO) masih mencatat adanya rugi konsolidasi akumulatif sebesar Rp16 miliar yang mengakibatkan perseroan belum bisa melakukan pembagian dividen kepada pemegang sahamnya sejak 7 tahun lalu.
Direktur AGRO, Sudarmin Sjamsoe mengaku, terakhir kali BRI AGRO membagikan dividen pada pemegang sahamnya adalah pada 2006 yakni sebesar Rp5 per saham atau 5 persen dari nominal saham.
"Kami sudah sekitar 7 tahun lamanya tidak membagikan dividen ke pemegang saham, kita tinggal berharap laba bersih meningkat, supaya bisa membagikan dividen ke para pemegang saham," kata Sudarmin di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (20/11/2013).
Namun demikian, perseroan berkomitmen dapat mengalokasikan sebagian keuntungannya sehingga dapat melakukan pembagian dividen dari perolehan laba bersih Perseroan hingga akhir 2013.
"Kami tetap akan meminta persetujuan kepada pemegang saham BRI AGRO, apakah nanti laba bersih yang diperoleh pada tahun ini akan dibagikan dalam bentuk dividen ataukah untuk mendukung permodal perseroan," papar Sudarmin.
Direktur AGRO, Sudarmin Sjamsoe mengaku, terakhir kali BRI AGRO membagikan dividen pada pemegang sahamnya adalah pada 2006 yakni sebesar Rp5 per saham atau 5 persen dari nominal saham.
"Kami sudah sekitar 7 tahun lamanya tidak membagikan dividen ke pemegang saham, kita tinggal berharap laba bersih meningkat, supaya bisa membagikan dividen ke para pemegang saham," kata Sudarmin di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (20/11/2013).
Namun demikian, perseroan berkomitmen dapat mengalokasikan sebagian keuntungannya sehingga dapat melakukan pembagian dividen dari perolehan laba bersih Perseroan hingga akhir 2013.
"Kami tetap akan meminta persetujuan kepada pemegang saham BRI AGRO, apakah nanti laba bersih yang diperoleh pada tahun ini akan dibagikan dalam bentuk dividen ataukah untuk mendukung permodal perseroan," papar Sudarmin.
(gpr)