Bulog Mart diharapkan stabilkan harga komoditas
A
A
A
Sindonews.com - Rencana Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) Divre Jawa Barat (Jabar) membangun 45 Bulog Mart diharapkan ikut menstabilkan harga beras premium di kawasan ini.
Kepala Perum Bulog Divre Jabar Usep Karyana mengatakan, selain untuk kepentingan bisnis, Bulog Mart juga menjadi peritel untuk menjaga keseimbangan harga jual beberapa komoditas, salah satunya beras premium.
Masyarakat, lanjut dia, bisa membandingkan harga beras premium yang beradar di pasaran dengan beras premium Bulog.
“Saat ini tidak ada standar harga untuk beras premium. Kehadiran Bulog Mart menjual beras kualitas prima ini, diharapkan menjadi acuan masyarakat dalam mendapatkan komoditas tersebut,” beber Usep di Bandung, Selasa (26/11/2013).
Saat ini, Bulog menjual beras kualitas premium, dengan harga terendah Rp9.000/kg. Harga jual beras di Bulog Mart, juga diharapkan menjadi acuan petani dalam menjaul beras premium kepada distributor.
Bulog mengakui, produksi beras Jabar yang mencapai 7,5 juta ton, mampu menghasilan beras kualitas premium. Bulog mencatat, semua sentra penghasil beras di Jabar memiliki beras berkualitas baik.
“Saat ini kami sedang membuat penamaan beras premium masing masing daerah. Misalnya beras Indramayu kami namakan Mangga Gincu, beras Subang diberi nama Cimadu, dan lainnya. produk itu, kami jual di Bulog Mart,” imbuh dia.
Untuk pengembangan Bulog Mart, Bulog Jabar juga menggandeng kalangan perbankan. Dalam waktu dekat, pihaknya akan melakukan penandatangan memorandum of understanding (MoU) dengan salah satu perbankan pemerintah.
Kepala Perum Bulog Divre Jabar Usep Karyana mengatakan, selain untuk kepentingan bisnis, Bulog Mart juga menjadi peritel untuk menjaga keseimbangan harga jual beberapa komoditas, salah satunya beras premium.
Masyarakat, lanjut dia, bisa membandingkan harga beras premium yang beradar di pasaran dengan beras premium Bulog.
“Saat ini tidak ada standar harga untuk beras premium. Kehadiran Bulog Mart menjual beras kualitas prima ini, diharapkan menjadi acuan masyarakat dalam mendapatkan komoditas tersebut,” beber Usep di Bandung, Selasa (26/11/2013).
Saat ini, Bulog menjual beras kualitas premium, dengan harga terendah Rp9.000/kg. Harga jual beras di Bulog Mart, juga diharapkan menjadi acuan petani dalam menjaul beras premium kepada distributor.
Bulog mengakui, produksi beras Jabar yang mencapai 7,5 juta ton, mampu menghasilan beras kualitas premium. Bulog mencatat, semua sentra penghasil beras di Jabar memiliki beras berkualitas baik.
“Saat ini kami sedang membuat penamaan beras premium masing masing daerah. Misalnya beras Indramayu kami namakan Mangga Gincu, beras Subang diberi nama Cimadu, dan lainnya. produk itu, kami jual di Bulog Mart,” imbuh dia.
Untuk pengembangan Bulog Mart, Bulog Jabar juga menggandeng kalangan perbankan. Dalam waktu dekat, pihaknya akan melakukan penandatangan memorandum of understanding (MoU) dengan salah satu perbankan pemerintah.
(gpr)