Harga cabai ikut merangkak naik

Sabtu, 04 Januari 2014 - 14:57 WIB
Harga cabai ikut merangkak naik
Harga cabai ikut merangkak naik
A A A
Sindonews.com - Pekan pertama 2014, masyarakat sudah dipusingkan oleh kenaikan harga elpiji 12 kg. Belum reda, kondisi ini diikuti melonjaknya harga sayuran terutama cabai di sejumlah daerah dengan kenaikan rata-rata Rp10 ribu per kg.

Diketahui, kenaikan harga cabai disebabkan pasokan dari sejumlah sentra produksi berkurang akibat hujan dan rusak diterjang banjir.

Di pasar Kendal, Jawa Tengah, misalnya harga cabai dari semua jenis melonjak dalam sepekan terakhir. Pedagang mengaku kesulitan mendapatkan pasokan karena sejumlah distributor tidak lagi mendapatkan kiriman dari sentra produksi cabai.

Kenaikan tertinggi terjadi pada harga cabai rawit, dari sebelumnya Rp8.000 per kg kini menjadi Rp20.000 per kg. Sementara cabai merah atau lombok dari sebelumnya Rp20.000 per kg menjadi Rp30.000 per kg.

Suratinah, salah seorang pedagang cabai di pasar tradisional Kendal mengatakan, kenaikan paling signifikan terjadi pada cabai rawit hijau, awalnya Rp7.000 per kg menjadi Rp20.000 per kg.

"Harga cabai rawit hijau dan cabai merah keriting sudah melonjak sehari sebelum Tahun Baru. Lonjakan harga cabai tersebut disebabkan masa panen telah lewat," ujarnya, Sabtu (4/1/2014).

Rukijah, pedagang cabai lainnya menyebutkan, sebelum Tahun Baru harga dari pemasok biasanya murah, namun sekarang lebih mahal.

“Kini, untuk harga cabai rawit hijau di pasaran mencapai Rp17.000 per kg. Sementara untuk harga cabai merah keriting di pasaran mencapai Rp30.000 per kg,” kata Sukinah, yang berharap kenaikan harga cabai tidak berlangsung lama.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4593 seconds (0.1#10.140)