ICB Bumiputera Makassar target pertumbuhan DPK 25%
A
A
A
Sindonews.com - Bank ICB Bumiputera menargetkan pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) tahun ini sebesar 25 persen atau sebesar Rp100 miliar.
Branch Manager Bank ICB Bumiputera Makassar, M Marcon Sekeon mengatakan, untuk merealisasikan target tersebut pihaknya terus memperkuat sektor retail melalui produk-produk tabungan unggulan.
Dia mencontohkan, produk Bung Hari Suka-Suka yang memberikan ragam keuntungan seperti pemberian bunga sampai gratis penggantian biaya rawat inap di rumah sakit manapun. Selain itu, produk Bumiputera yang memberi fasilitas penggantian biaya rawat inap, asuransi jiwa, sampai asuransi kecelakaan diri.
“Produk-produk kami memberi keuntungan yang tidak dimiliki perusahaan lain. Karena itu meski 2014 merupakan tahun politk tapi kami optimis mampu meraih target,” ungkapnya kepada SINDO seusai menggelar aksi donor darah jelang HUT ke 24 ICB Bumiputera, Selasa (7/1/2014).
Dia menjelaskan, untuk penghimpunan DPK, pihaknya memang lebih fokus ke cassa yakni giro dan tabungan. Diharapkan dari produk-produk ini mampu memberikan kontribusi 75 persen sementara deposito hanya memberi sumbangan sekitar 25 persen.
Marcon menambahkan, untuk pertumbuhan kredit, pihaknya tidak ingin muluk-muluk hanya di kisaran 20 persen. Target ini turun dari pencapain tahun lalu yang mengalami pertumbuhan hingga 30 persen.
Menurut dia, tingginya suku bunga acuan (BI Rate) akan sangat berpengaruh. Hanya saja target tersebut masih di atas prediksi BI yang hanya menargetkan pertumbuhan kredit di kisaran 17 persen.
“Khusus untuk kredit kita bermain di flatform menengah ke atas atau small medium corporate (SME) dengan margin hingga Rp5 miliar,” ungkapnya.
ICB Bumiputera sudah berekspansi di Makassar sejak enam tahun lalu. Saat ini kepemilikan saham dikuasai oleh MNC Grup. “Untuk penambahan kantor cabang kami masih menunggu kebijakan pusat pasca pembelian di 2013. Tapi kami optimis dengan pemilik baru, Bumiputera mampu meluaskan pasarnya,” pungkas Marcon.
Branch Manager Bank ICB Bumiputera Makassar, M Marcon Sekeon mengatakan, untuk merealisasikan target tersebut pihaknya terus memperkuat sektor retail melalui produk-produk tabungan unggulan.
Dia mencontohkan, produk Bung Hari Suka-Suka yang memberikan ragam keuntungan seperti pemberian bunga sampai gratis penggantian biaya rawat inap di rumah sakit manapun. Selain itu, produk Bumiputera yang memberi fasilitas penggantian biaya rawat inap, asuransi jiwa, sampai asuransi kecelakaan diri.
“Produk-produk kami memberi keuntungan yang tidak dimiliki perusahaan lain. Karena itu meski 2014 merupakan tahun politk tapi kami optimis mampu meraih target,” ungkapnya kepada SINDO seusai menggelar aksi donor darah jelang HUT ke 24 ICB Bumiputera, Selasa (7/1/2014).
Dia menjelaskan, untuk penghimpunan DPK, pihaknya memang lebih fokus ke cassa yakni giro dan tabungan. Diharapkan dari produk-produk ini mampu memberikan kontribusi 75 persen sementara deposito hanya memberi sumbangan sekitar 25 persen.
Marcon menambahkan, untuk pertumbuhan kredit, pihaknya tidak ingin muluk-muluk hanya di kisaran 20 persen. Target ini turun dari pencapain tahun lalu yang mengalami pertumbuhan hingga 30 persen.
Menurut dia, tingginya suku bunga acuan (BI Rate) akan sangat berpengaruh. Hanya saja target tersebut masih di atas prediksi BI yang hanya menargetkan pertumbuhan kredit di kisaran 17 persen.
“Khusus untuk kredit kita bermain di flatform menengah ke atas atau small medium corporate (SME) dengan margin hingga Rp5 miliar,” ungkapnya.
ICB Bumiputera sudah berekspansi di Makassar sejak enam tahun lalu. Saat ini kepemilikan saham dikuasai oleh MNC Grup. “Untuk penambahan kantor cabang kami masih menunggu kebijakan pusat pasca pembelian di 2013. Tapi kami optimis dengan pemilik baru, Bumiputera mampu meluaskan pasarnya,” pungkas Marcon.
(gpr)