Saratoga aktif cari peluang investasi di 2014

Selasa, 21 Januari 2014 - 12:13 WIB
Saratoga aktif cari...
Saratoga aktif cari peluang investasi di 2014
A A A
Sindonews.com - PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) optimis terhadap peluang investasi tahun ini dan akan tetap fokus pada sektor kunci yang menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia, yaitu infrastruktur, produk dan layanan konsumen dan sumber daya alam (SDA).

Saratoga akan terus terlibat secara aktif mencari peluang bisnis demi memaksimalkan nilai perusahaan–perusahaan investasi yang sudah ada dan di saat yang sama akan terus mengekplorasi peluang investasi baru.

Agenda pemilihan umum (pemilu) serta kondisi makro ekonomi dan pasar modal yang dinamis di Indonesia merupakan tantangan yang menjadikan 2014 sebagai tahun yang menarik bagi Saratoga dalam meraih peluang investasi.

Dengan menyediakan modal jangka panjang untuk mendukung usaha di segala kondisi ekonomi dan putaran bisnis, Saratoga terus menjalankam filosofi utamanya sebagai mitra pilihan (partner of choice) bagi enterpreneur dan para pemilik bisnis.

Presiden Direktur Saratoga Investama Sedaya Tbk Sandiaga S. Uno mengatakan, meski tahun ini perusahaan akan fokus mencari peluang bisnis, namun tahun lalu merupakan tahun yang penting bagi Saratoga.

Menurut dia, masuknya Saratoga dan dua perusahaan investasi miliknya, yakni PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX) dan PT Nusa Raya Cipta Tbk (NRCA) ke lantai Bursa Efek Indonesia (BEI) memberikan kontribusi positif terhadap kinerja dan pertumbuhan portofolio secara keseluruhan.

“Tahun 2014, Saratoga akan terus mencari peluang investasi secara disiplin di bisnis dan sektor yang kami percaya memiliki potensi pertumbuhan yang kuat,” kata dia di Jakarta, Selasa (21/1/2014).

Sandiaga menambahkan, pihaknya akan terus mendukung perusahaan investasi untuk mengakselerasi dan memaksimalkan pertumbuhan bisnis mereka.

Salah satu contohnya dengan memberi dukungan modal yang dilakukan baru-baru ke salah satu perusahaan investasi miliknya di sektor perkebunan kelapa sawit, PT Provident Agro Tbk (PALM). Suntikan dana itu untuk meningkatkan pertumbuhan bisnis PALM.

“Kami juga sedang menjajaki peluang dengan beberapa mitra potensial, termasuk investor asing yang berencana mendirikan perusahaan joint venture di Indonesia,” tutur dia.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5510 seconds (0.1#10.140)