Defisit perdagangan AS Desember melonjak 12%
A
A
A
Sindonews.com - Defisit perdagangan Amerika Serikat (AS) pada Desember 2013 melebar tajam karena ekspor merosot di tengah melambatnya ekonomi global.
Dilansir dari AFP, Kamis (6/2/2014), Departemen Perdagangan AS mengatakan, selisih perdagangan meningkat menjadi USD38,7 miliar pada Desember 2013, atau naik 12 persen dari revisi ke atas USD34,6 miliar di bulan sebelumnya. Angka ini datang jauh di atas perkiraan rata-rata analis sebesar USD36,0 miliar.
Sementara tingkat ekspor pada Desember, jatuh sebesar 1,8 persen menjadi USD191,3 juta, sedangkan impor naik 0,3 persen menjadi USD230,0 miliar.
Namun, secara keseluruhan sepanjang 2013, defisit perdagangan turun 11,8 persen menjadi USD471,5 miliar, terendah sejak resesi besar pada 2009. Nilai ekspor AS naik 2,8 persen (membaiknya perekonomian global dan ledakan produksi energi) dan impor turun 0,1 persen.
Defisit perdagangan yang lebih kecil dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi AS, yaitu produsen meraih keuntungan dari kenaikan penjualan ekspor dan konsumen membeli produk luar negeri lebih sedikit.
Peningkatan defisit perdagangan pada 2013 memberikan kontribusi sekitar 0,1 persen terhadap pertumbuhan sederhana 1,9 persen. Para ekonom memperkirakan perdagangan akan terus mempengaruhi perekonomian AS pada 2014.
Dilansir dari AFP, Kamis (6/2/2014), Departemen Perdagangan AS mengatakan, selisih perdagangan meningkat menjadi USD38,7 miliar pada Desember 2013, atau naik 12 persen dari revisi ke atas USD34,6 miliar di bulan sebelumnya. Angka ini datang jauh di atas perkiraan rata-rata analis sebesar USD36,0 miliar.
Sementara tingkat ekspor pada Desember, jatuh sebesar 1,8 persen menjadi USD191,3 juta, sedangkan impor naik 0,3 persen menjadi USD230,0 miliar.
Namun, secara keseluruhan sepanjang 2013, defisit perdagangan turun 11,8 persen menjadi USD471,5 miliar, terendah sejak resesi besar pada 2009. Nilai ekspor AS naik 2,8 persen (membaiknya perekonomian global dan ledakan produksi energi) dan impor turun 0,1 persen.
Defisit perdagangan yang lebih kecil dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi AS, yaitu produsen meraih keuntungan dari kenaikan penjualan ekspor dan konsumen membeli produk luar negeri lebih sedikit.
Peningkatan defisit perdagangan pada 2013 memberikan kontribusi sekitar 0,1 persen terhadap pertumbuhan sederhana 1,9 persen. Para ekonom memperkirakan perdagangan akan terus mempengaruhi perekonomian AS pada 2014.
(dmd)