Pefindo: Prospek peringkat Indofood stabil
Pefindo: Prospek peringkat Indofood stabil
A
A
A
Sindonews.com - PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) kembali menetapkan peringkat id AA+ kepada PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), dengan prospek stabil.
Selain itu, Pefindo juga menetapkan peringkat serupa untuk Obligasi V/2009 yang akan jatuh tempo pada 18 Juni 2014 dan Obligasi VI/2012 milik perseroan. INDF berencana melakukan pembiayaan kembali atas obligasi yang akan jatuh tempo, Per akhir tahun lalu, posisi kas INDF termasuk deposito berjangka mencapai Rp1,7 triliun.
Analis pefindo Anies Setyaningrum mengatakan, peringkat tersebut didukung posisi pasar perusahaan yang sangat kuat di industri makanan dalam kemasan, portofolio usaha yang terdiversifikasi dengan baik dan terintegrasi secara vertikal serta proteksi arus kas yang kuat.
"Namun, peringkat itu dibatasi persaingan yang ketat di industri," kata dia dalam rilisnya, Jumat (4/4/2014).
Bidang usaha INDF terdiri atas lima usaha strategis, yakni produk konsumen bermerek, Bogasari, agribisnis, distribusi serta budidaya dan pengolahan sayuran. Adapun pemegang saham mayoritas INDF hingga akhir tahun lalu adalah CAB Holdings Ltd, dengan kepemilikan saham mencapai 50,7 persen.
Harga saham INDF pagi ini berada pada level Rp7.275 per saham. Posisi ini menurun 25 poin dibanding penutupan hari sebelumnya di harga Rp7.300 per saham.
Selain itu, Pefindo juga menetapkan peringkat serupa untuk Obligasi V/2009 yang akan jatuh tempo pada 18 Juni 2014 dan Obligasi VI/2012 milik perseroan. INDF berencana melakukan pembiayaan kembali atas obligasi yang akan jatuh tempo, Per akhir tahun lalu, posisi kas INDF termasuk deposito berjangka mencapai Rp1,7 triliun.
Analis pefindo Anies Setyaningrum mengatakan, peringkat tersebut didukung posisi pasar perusahaan yang sangat kuat di industri makanan dalam kemasan, portofolio usaha yang terdiversifikasi dengan baik dan terintegrasi secara vertikal serta proteksi arus kas yang kuat.
"Namun, peringkat itu dibatasi persaingan yang ketat di industri," kata dia dalam rilisnya, Jumat (4/4/2014).
Bidang usaha INDF terdiri atas lima usaha strategis, yakni produk konsumen bermerek, Bogasari, agribisnis, distribusi serta budidaya dan pengolahan sayuran. Adapun pemegang saham mayoritas INDF hingga akhir tahun lalu adalah CAB Holdings Ltd, dengan kepemilikan saham mencapai 50,7 persen.
Harga saham INDF pagi ini berada pada level Rp7.275 per saham. Posisi ini menurun 25 poin dibanding penutupan hari sebelumnya di harga Rp7.300 per saham.
(rna)
Explore More