Sinarmas MSIG investasi tower Rp1,5 triliun
A
A
A
Sindonews.com - Sinarmas MSIG Life investasikan Rp1,5 triliun untuk memiliki bangunan sendiri. Pembangunan yang telah berlangsung sejak 2012 ini dibangun di atas lahan seluas 4.500m² dan memiliki jumlah 47 lantai atau setinggi 245 meter.
Sinarmas MSIG Life yang pada akhir 2013 membukukan asset sebesar Rp19,03 triliun, akan memindahkan sebagian besar operasional kantor pusatnya ke Sinarmas MSIG Tower dengan menempati 3 lantai. Saat ini, seluruh operasional kantor pusat bertempat di Gedung Wisma Eka Jiwa, kawasan Mangga Dua, Jakarta.
Presiden Direktur Sinarmas MSIG Life, Johnson Chai pada saat sambutan perayaan topping off mengatakan, pembangunan Sinarmas MSIG Tower untuk menjawab kebutuhan ruang kantor di Jakarta yang terus meningkat. Tahun ini saja suplai ruang kantor diperkirakan tumbuh mencapai 15 persen.
"Bagi kami sendiri, kepindahan kantor pusat ke gedung ini merupakan suatu kebanggaan karena kami dapat menempati gedung yang kami miliki sendiri, sekaligus menandakan stabilitas selaku perusahaan asuransi jiwa kedua terbesar di Indonesia dari sisi asset. Selain itu, Sinarmas MSIG Tower juga merupakan bentuk komitmen kami kepada para nasabah untuk dapat terus memberikan layanan yang terbaik," ujarnya Johnson dalam siaran persnya, Senin (14/4/2014).
Gedung yang dimiliki oleh Sinarmas MSIG Life dan PT Purimas Sasmita ini, dirancang oleh perusahaan arsitektur terkenal DiMarzio Kato Architecture dari Los Angeles yang mengedepankan keseimbangan konsep antara nuansa modern dengan ramah lingkungan (modern and green building concept). Meskipun baru akan dibuka pada awal 2015 nanti, okupansinya telah mencapai 75 persen dari seluruh area kantor yang disewakan.
“Konsep modern dan ramah lingkungan yang diperkenalkan oleh Sinarmas MSIG Tower tercermin dari penggunaan Low E Glass (double glass system) yang dapat mereduksi panas dan suara secara maksimal sebagai perwujudan dari building energy efficiency. Selain itu, kami mengoperasikan Building Automation System (BAS) untuk pengelolaan air, listrik dan air conditioner,” kata Andriansyah selaku building specialist Sinarmas MSIG Tower.
Gedung perkantoran ini juga mengedepankan keamanan dan keselamatan para tenant dengan adanya lantai darurat (refugee floor) pada lantai 17 dan 34, serta dilengkapi sistem pendeteksi kebakaran terkini.
“Keunikan yang dimiliki oleh Sinarmas MSIG Tower adalah memiliki sebuah mahkota di puncak gedung sebagai ikon dari gedung pencakar langit. Semoga mahkota tersebut akan menjadi simbol yang membawa kejayaan perusahaan baik bagi kami Sinarmas MSIG Life, maupun PT Purimas Sasmita, serta para rekan, tenant-tenant kami,” tutup Johnson.
Sinarmas MSIG Life yang pada akhir 2013 membukukan asset sebesar Rp19,03 triliun, akan memindahkan sebagian besar operasional kantor pusatnya ke Sinarmas MSIG Tower dengan menempati 3 lantai. Saat ini, seluruh operasional kantor pusat bertempat di Gedung Wisma Eka Jiwa, kawasan Mangga Dua, Jakarta.
Presiden Direktur Sinarmas MSIG Life, Johnson Chai pada saat sambutan perayaan topping off mengatakan, pembangunan Sinarmas MSIG Tower untuk menjawab kebutuhan ruang kantor di Jakarta yang terus meningkat. Tahun ini saja suplai ruang kantor diperkirakan tumbuh mencapai 15 persen.
"Bagi kami sendiri, kepindahan kantor pusat ke gedung ini merupakan suatu kebanggaan karena kami dapat menempati gedung yang kami miliki sendiri, sekaligus menandakan stabilitas selaku perusahaan asuransi jiwa kedua terbesar di Indonesia dari sisi asset. Selain itu, Sinarmas MSIG Tower juga merupakan bentuk komitmen kami kepada para nasabah untuk dapat terus memberikan layanan yang terbaik," ujarnya Johnson dalam siaran persnya, Senin (14/4/2014).
Gedung yang dimiliki oleh Sinarmas MSIG Life dan PT Purimas Sasmita ini, dirancang oleh perusahaan arsitektur terkenal DiMarzio Kato Architecture dari Los Angeles yang mengedepankan keseimbangan konsep antara nuansa modern dengan ramah lingkungan (modern and green building concept). Meskipun baru akan dibuka pada awal 2015 nanti, okupansinya telah mencapai 75 persen dari seluruh area kantor yang disewakan.
“Konsep modern dan ramah lingkungan yang diperkenalkan oleh Sinarmas MSIG Tower tercermin dari penggunaan Low E Glass (double glass system) yang dapat mereduksi panas dan suara secara maksimal sebagai perwujudan dari building energy efficiency. Selain itu, kami mengoperasikan Building Automation System (BAS) untuk pengelolaan air, listrik dan air conditioner,” kata Andriansyah selaku building specialist Sinarmas MSIG Tower.
Gedung perkantoran ini juga mengedepankan keamanan dan keselamatan para tenant dengan adanya lantai darurat (refugee floor) pada lantai 17 dan 34, serta dilengkapi sistem pendeteksi kebakaran terkini.
“Keunikan yang dimiliki oleh Sinarmas MSIG Tower adalah memiliki sebuah mahkota di puncak gedung sebagai ikon dari gedung pencakar langit. Semoga mahkota tersebut akan menjadi simbol yang membawa kejayaan perusahaan baik bagi kami Sinarmas MSIG Life, maupun PT Purimas Sasmita, serta para rekan, tenant-tenant kami,” tutup Johnson.
(gpr)